Sukses

Survei Charta Politika: 59,7 Persen Publik Setuju Jokowi Lakukan Reshuffle Kabinet

Hasil survei Charta Politika mengungkapkan bahwa mayoritas publik setuju jika Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan reshuffle kabinet.

Liputan6.com, Jakarta - Hasil survei Charta Politika mengungkapkan bahwa mayoritas publik setuju jika Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan reshuffle kabinet. 

Dari data survei itu disampaikan, kepuasan publik terhadap kinerja menteri sebanyak 60 persen, 34,7 persen tidak puas, dan tidak jawab 5,3 persen.

Kemudian, sebanyak 59,7 persen publik setuju jika Jokowi merombak kabinetnya. Sedangkan, 30,5 persen tidak setuju dan tidak jawab 9,8 persen.

"Kepuasan kinerja menteri-menteri kabinet Indonesia Maju 60,0 persen, Sementara 59,7 persen masyarakat setuju jika Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya, saat jumpa pers virtual, Selasa (29/11).

Menurutnya, kepuasan publik terhadap kinerja menteri Jokowi mesti menjadi catatan. Sebab, hal itu berkaitan dengan performa Jokowi.

"Ini menurut saya perlu jadi catatan, ketika Jokowi ingin berbicara mengenai legacy, berbicara mengenai kepuasan publik yang baik tentu saja tidak serta merta itu hanya terkait performa dirinya, tapi image yang harus terbangun juga bagaimana publik melihat kinerja kabinetnya apalagi ketika kita akan memasuki tahun politik," kata Yunarto.

Survei dilakukan dilakukan 4-12 November 2022 dengan menggunakan Multistage Random Sampling. Responden survei 1.220 orang dengan Margin of Error 2,83 persen.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kepuasan Terhadap Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Capai 69,5 Persen

Lembaga Survei Charta Politika menyatakan, kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tergolong cukup baik yakni di angka 69,5 persen. 

Dari survei itu, publik yang menilai sangat puas di angka 10,9 persen, cukup puas 58,6 persen. Jika ditotal jumlahnya adalah 69,5 persen. Sedangkan, yang menjawab kurang puas 26,1 persen, dan tidak puas sama sekali 3,4 persen. Jika digabung angkanya berjumlah 29,5 persen.

"Kepuasan publik kinerja pemerintah tergolong cukup baik, berada 69,5 persen," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya saat jumpa pers virtual, Selasa (29/11/2022).

Tren penilaian terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf terlihat fluktuatif. Sempat naik turun, namun mengalami peningkatan pada November 2022.

Pada Februari 2022 tren kepuasan publik berada di angka 65,3 persen, April 62,9 persen, Juni 68,4 persen, September 63,5 persen, dan November 69,5 persen.

 

 

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.