Sukses

Satu Prajurit TNI Tertembak Usai Diserang KKB, Korban Dievakuasi ke Timika

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), menyerang patroli aparat keamanan TNI di Papua Tengah, Minggu (13/11/2022), sekitar pukul 11.37 WIT.

 

Liputan6.com, Jakarta - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), menyerang patroli aparat keamanan di Papua Tengah, Minggu (13/11/2022), sekitar pukul 11.37 WIT. Akibat penyerangan tersebut, seorang prajurit TNI, Serka Iskan Dwi Wardana dilaporkan terkena luka tembak di bagian paha kanan.

"Memang benar ada laporan KKB menyerang aparat keamanan di sekitar Kampung Yenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Memang benar ada laporan anggota terluka tembak dan saat ini sudah dievakuasi ke Puskesmas Ilaga," kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo yang dilansir Antara, Minggu (13/11/2022).

Danrem 173 yang dihubungi dari Jayapura mengaku, anggotanya yang mengalami luka tembak itu dalam kondisi sadar, dan akan segera dievakuasi ke Timika.

"Prajurit TNI AD itu sudah mendapat pertolongan pertama di Puskesmas Ilaga," ujar Brigjen TNI Sri Widodo.

Ketika ditanya pelaku penyerangan dari kelompok mana, Danrem 173/PVB mengaku masih menunggu laporan lengkap dari Ilaga.

"Kalau sudah ada info lengkapnya nanti disampaikan," kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Sri Widodo pula.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bakar Camp Mining

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang dan membakar camp mining 81 di Kampung Kawe, Distrik Awimbon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIT, Sabtu 5 November 2022.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal membenarkan kejadian tersebut.

"Tadi malam sekira pukul 18.00 WIT, kami mendapat laporan bahwa telah terjadi penyerangan dan pembakaran oleh Kelompok Kriminal Bersenjata di Kampung Kawe Kabupaten Pegunungan Bintang," kata Kamal dalam siaran tertulisnya, Jakarta, Senin (7/11/2022).

Dia menjelaskan pelaku adalah kelompok Bocor Sobolim dari Yahukimo. 

Menurut dia, tempat kejadian perkara penyerangan ini bersebelahan dengan TKP sebelumnya, yang mana salah satu pekerja dipenggal kepalanya oleh KKB Papua.

“Pelaku yang melakukan pembakaran tersebut adalah kelompok Bocor Sobolim dari Yahukimo, dan lokasi TKP bersebelahan dengan TKP sebelumnya yang mana salah satu penambang dipenggal kepalanya,” jelas Kamal.

Dia mengataka, dalam kejadian tersebut terdapat satu korban jiwa. Korban adalah Rolmo Aldus Tuenoa (29).

“Korban mengalami luka sabetan sajam pada pergelangan tangan hingga putus dan menyebabkan korban kehabisan darah,” jelas Kombes Kamal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.