Sukses

Imbas Kasus Robot Trading, Posko Solusi Bantuan Final PT SMI Diperpanjang 2 Desember

Rini mengimbau agar semua member bisa memanfaatkan solusi yang ditawarkan PT SMI. Dengan demikian, member yang belum sempat mengikuti program Solusi Bantuan Final untuk segera mendaftarkan diri.

Liputan6.com, Jakarta - PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI) resmi menambah masa layanan posko Solusi Bantuan Final untuk membantu member yang mengalami masalah lambatnya withdraw (WD) dari broker dari 7 November 2022 hingga 2 Desember 2022.

Keputusan ini diambil oleh manajemen PT SMI karena tingginya antusiasme dan respons positif dari puluhan ribu member yang sudah mengikuti Solusi Bantuan Final pada periode 7 Oktober 2022 hingga 4 November 2022.

Koordinator Posko Solusi Bantuan Final SMI bernama Rini menjelaskan bahwa diadakannya posko ini merupakan bentuk nyata kepedulian SMI terhadap member.

"Posko ini adalah bentuk kepedulian dari PT SMI untuk membantu memberikan solusi bantuan bagi para member yang dananya tertahan di broker,” ujar Rini saat dihubungi, Rabu (9/11/2022).

Rini juga mengimbau agar semua member bisa memanfaatkan solusi yang ditawarkan PT SMI. Dengan demikian, member yang belum sempat mengikuti program Solusi Bantuan Final untuk segera mendaftarkan dirinya.

"Kami berharap para member yang belum bekesempatan mengikuti program Solusi Bantuan Final dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya hingga 2 Desember 2022. Lalu kami juga berharap member dapat melihat itikad baik PT SMI untuk membantu para member,” tegas dia.

Disampaikan pula, bahwa bantuan untuk member bukan hanya dilakukan sekali ini saja, melainkan sudah pernah dilakukan juga pada Bulan Februari—Juni 2022, diikuti kurang lebih 25 ribu member.

Pada kesempatan yang sama, beberapa member yang ditemui menyatakan rasa terima kasihnya terhadap PT SMI karena sudah memperpanjang periode posko Solusi Bantuan Final SMI.

"Terima kasih PT SMI yang telah memperpanjang posko pendaftaran opsi solusi bantuan finalnya sehingga memberikan kesempatan pada kami member yang belum sempat melengkapi dokumen jadi masih bisa mendaftar," kata Warsudi.

Selain itu, seorang member bernama Ryu juga mengapresiasi langkah SMI dalam membantu member.

Dia bercerita sudah mengambil opsi 50 persen penggantian kerugian yang ditawarkan SMI. "Terima kasih PT SMI karena sangat membantu kami," ujar Ryu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Polisi Tetapkan 8 Tersangka

Sebelumnya, Bareskrim Polri masih mengusut kasus dugaan penipuan dan penggelapan dana dengan modus robot trading Net89. Sebanyak 8 orang sebagai tersangka mulai level atas sampai ke bawah. 

"Dalam kasus robot trading Net89 telah ditetapkan 8 tersangka," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah, Senin (7/11/2022).

Nurul merinci, delapan orang tersangka terdiri dari AA selaku pendiri atau pemilik PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (PT SMI).

Adapun, peran AA memberikan petunjuk skema bisnis dan cara mememasarkan investasi robot trading Net89. Berikutnya, kata Nurul ialah LSA selaku Direktur PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (PT SMI).

"Dia selalu bersama- sama dengan AA," ujar dia.

Selanjutnya, ISI selaku founder robot trading Net89 yang menjadi wadah pada member deposite dana mencairkan dana. Sedangkan lima tersangka lain yakni RS, AL, HS, FI dan D selaku sub exchanger Net89.

"Kelimanya sebagai tempat tujuan para member untuk mendepositkan dana dan asal pencarian dana kepada para member Net89," ujar dia.

Lebih lanjut, Nurul menyampaikan penyidik juga telah memblokir delapan rekening milik tersangka yang diduga berkaitan dengan kasus dugaan penipuan dan penggelapan dana dengan modus robot trading Net89.

"Saat ini status rekening kedelapan tersangka tersebut telah dilakukan pemblokiran oleh penyidik," ujar dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.