Sukses

Wamendagri Wempi Pimpin Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 di Bawah Laut

Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 dilakukan dengan berbagai cara.

Liputan6.com, Jayapura Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dilakukan dari bawah laut Tanjung Kayu Batu, Jayapura, Papua, Jumat (28/10/2022). Upacara tersebut dipimpin oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) John Wempi Wetipo. 

Dalam upacara tersebut, Wempi bersama para peserta upacara kompak mengenakan perlengkapan menyelam. Mereka terlebih dahulu berbaris di Dermaga Ditpolairud Polda Papua. Lalu menuju Tanjung Kayu Batu untuk membentangkan bendera merah putih di bawah laut.

Upacara ini dihadiri oleh Wakapolda Papua beserta jajaran, Danlantamal X, Direktur Bank Papua, Asisten Bidang Umum Setda Papua, Direktur Polairud Polda Papua, dan Aslog Lantamal X.

Selain itu, hadir pula LO AL Kodam XVII Cenderawasih, Danyon Marhanlan X, dan Pembantu Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Cenderawasih Papua. 

"Sejarah telah menjelaskan bahwa pilihan pemuda waktu itu telah menjadi tonggak kuat menuju kemerdekaan," ujar Wempi membacakan sambutan tersebut.

Baginya peran pemuda sebagai pelopor dalam membangun visi kebangsaan melalui Sumpah Pemuda 1928 telah mengantarkan kepada proklamasi kemerdekaan Indonesia. Peran pemuda juga telah tercatat dengan tinta emas sepanjang masa.

Wempi pun mengungkapkan bahwa peringatan HSP memiliki arti penting, sebab di balik adanya ancaman terhadap kesatuan Indonesia selalu bebarengan dengan adanya cita-cita mewujudkan kejayaan Indonesia.

Tema "Bersatu Bangun Bangsa" yang diusung pada HSP kali ini dinilai memberikan pesan mendalam bahwa persatuan merupakan harga mati yang harus terus diperkuat untuk membangun ketangguhan.

"Inilah yang menjadi tekad kita untuk meneruskan perjuangan kemerdekaan mewujudkan cita-cita pada saat ini dan sepanjang masa," kata Wempi. 

"Semangat untuk selalu bersungguh-sungguh membangun Indonesia yang merdeka, berdaulat, bersatu, adil dan makmur secara dinamis sesuai konteks lingkungan strategis yang selalu berubah," terangnya.

Wempi pun menambahkan bahwa pemuda saat ini merupakan tokoh-tokoh yang akan berperan di masa mendatang. Kiprah yang dilakukan saat ini diyakini bakal menjadi penentu kemajuan Indonesia di masa yang akan datang.

Karena itulah, pemuda saat ini perlu menjadikan nilai persatuan di atas segalanya. Tak hanya itu, keberagaman juga perlu dipandang sebagai anugerah berharga untuk menjadi kekuatan luar biasa menggapai kejayaan Indonesia.

"Pemuda bukan hanya menjadi pelaku penting membangun ketangguhan bangsa dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045, tetapi juga menjadi tulang punggung untuk kejayaan bangsa sepanjang masa," tambahnya.

Usai membacakan sambutan itu, Wempi bersama peserta upacara langsung menuju Tanjung Kayu Batu. Di sana mereka mengibarkan bendera merah putih di bawah laut.

Upacara tersebut diikuti 63 peserta yang membawa perlengkapan selam, tabung oksigen, dan peralatan lainnya.

 

(*) 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini