Polisi Usut Dugaan Peluru Nyasar ke Rumah Warga di Cilandak Jaksel

Kondisi Kaca Ruang Anggota DPR Akibat Peluru Nyasar — Ilustrasi peluru nyasar. (Lipiutan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi mulai menyelidiki peristiwa diduga peluru nyasar ke sebuah rumah di kawasan Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Selasa 11 Oktober 2022 kemarin.

"Untuk penemuan butiran logam yang diduga proyektil peluru perlu kita konfirmasi lagi ke Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik)," kata Kapolsek Cilandak, Kompol Multazam Lisendra saat dikonfirmasi, Rabu (12/10/2022).

Multazam mengungkapkan, kasus dugaan peluru nyasar ini diketahui sekitar pukul 18.10 WIB berdasarkan laporan warga yang menemukan adanya pecahan kaca dan logam dari rumah tersebut.

"Petugas kami menindaklanjuti laporan tersebut, kami melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) dan memeriksa saksi-saksi," beber dia.

Saat ini, lanjut Multazam, jajaran Polsek Cilandak masih melakukan proses pelengkapan syarat administrasi untuk penyerahan barang bukti logam maupun pecahan kaca ke Puslabfor Polri.

"Masih berproses, tentunya syarat administrasi harus dipenuhi. Bukan saya yang memastikan peluru, tapi dari Puslabfor," katanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaaan dan olah TKP, polisimemastikan bahwa peristiwa ini tidak memakan korban jiwa.

"Tidak ada. Dan perlu diketahui tidak ada korban luka atau korban jiwa terkait penemuan butiran logam tersebut," ucapnya.

Termasuk juga tidak adan informasi soal teror yang terjadi sebelumnya. "Kami rasa situasi di Cilandak masih sangat kondusif hingga saat ini. Dugaan ke sana (teror) belum ada, penyelidikan masih dilakukan," kata Multazam menandaskan.

Reporter: Bachtiarudin Alam

Merdeka.com

Kejadian peluru nyasar terjadi di Cililin Bandung Barat. Insiden ini menimpa Bocah kelas 3 SD yang langsung dibawa ke sejumlah Rumah Sakit.

2 dari 2 halaman

Wanita di Cilincing Diduga Jadi Korban Peluru Nyasar

Uji Tembak Pistol Peluru Nyasar DPR — Pistol Glock 17 yang digunakan dalam uji coba senjata terkait kasus peluru nyasar ke Gedung DPR di Mako Brimob, Depok, Selasa (23/10). Uji coba dilakukan menggunakan sasaran kaca setebal 6 milimeter dengan jarak 300 meter. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Sebelumnya, seorang wanita di Cilincing, Jakarta Utara diduga terkena peluru nyasar. Peristiwa ini telah dilaporkan ke Polsek Cilincing.

Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Cilincing, AKP Alex Chandra menerangkan, korban bernama Nurhasanah (26) mengalami luka seperti goresan dibagian jari manis dan kelingking.

"Lukanya kecil seperti tergores apa itu ya, tidak luka parah," katanya kepada wartawan, Rabu (6/7/2022).

Alex menerangkan, peristiwa itu dialami Nurhasanah pada Senin malam, 4 Juli 2022 sekira pukul 23.00 WIB. Ketika itu, korban bersama suaminya sedang berada di sebuah kamar di lantai 2.

"Kemudian sekitar jam 11 malam itu ada suara, tidak lama ibu ini sela-sela jari manis kelingking itu luka," ucap dia.

Alex menerangkan, korban belum menyadari penyebab dirinya terluka, namun beberapa saat kemudian dia menemukan benda mirip proyektil sekitar 1 meter dari dirinya.