Liputan6.com, Jakarta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca Jakarta hari ini Rabu (21/9/2022) pagi cerah berawan.Â
Siang nanti, Ibu Kota dilaporkan cerah berawan, sebagian lagi mendung dan turun hujan intensitas ringan. Namun, BMKG tak mengeluarkan potensi hujan angin untuk wilayah DKI Jakarta.Â
Advertisement
Baca Juga
Sementara, keempat daerah penyangga Jakarta yang meliputi Tangerang, Depok, Bekasi serta Bogor diprediksi BMKG pagi ini cerah berawan.
Hujan turun di siang hari di sejumlah titik dan berpotensi dibarengi petir dan angin kencang.
"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada waktu siang hingga menjelang malam hari di wilayah Kab dan Kota Bogor, Kota Depok, Kab dan Kota Bekasi," jelas BMKG pada peringatan dini cuaca hari ini, Rabu.
Berikut informasi prakiraan cuaca untuk wilayah Jabodetabek selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:
 Kota |  Pagi |  Siang |  Malam |
 Jakarta Barat |  Cerah Berawan |  Berawan |  Cerah Berawan |
 Jakarta Pusat |  Cerah Berawan |  Berawan |  Cerah Berawan |
 Jakarta Selatan |  Cerah Berawan |  Hujan Ringan |  Cerah Berawan |
 Jakarta Timur |  Cerah Berawan |  Berawan |  Cerah Berawan |
 Jakarta Utara |  Cerah Berawan |  Cerah Berawan |  Cerah Berawan |
Kepulauan Seribu | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
 Bekasi |  Cerah Berawan |  Berawan |  Berawan |
 Depok |  Cerah Berawan |  Hujan Ringan |  Berawan |
 Bogor |  Cerah Berawan |  Hujan Ringan |  Hujan Ringan |
 Tangerang |  Cerah Berawan |  Cerah Berawan |  Berawan |
Â
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penjelasan BMKG soal Fenomena Kabut Tebal Selimuti Palembang di Pagi Hari
Fenomena kabut tebal yang kerap terjadi pada pagi hari di Palembang mulai mengganggu aktivitas warga. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga Kota Palembang untuk lebih berhati-hati terhadap fenomena tersebut, agar terhidar dari dampak buruk saat beraktivitas di luar rumah.
Kepala Stasiun Meteorologi Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang Desindra Deddy Kurniawan, Selasa (20/9/2022) mengatakan, fenomena kabut atau fog itu kerap terjadi pada pagi hari hingga membuat jarak pandang mata terbatas, seperti yang terjadi pada Selasa pagi ini, hampir seluruh Kota Palembang diselimuti kabut tebal yang cukup mengganggu aktivitas masyarakat.
Pihaknya mendeteksi fenomena kabut mulai menyelimuti Kota Palembang sekitar pukul 05.00 WIB hingga pukul 07.30 WIB, menyebabkan jarak pandang terendah masyarakat mencapai 200 meter.
Advertisement
Menurut Desindra, fenomena kabut ini terjadi karena suhu permukaan bumi di Palembang dalam keadaan lebih dingin ketimbang suhu udara di atasnya.
Atas kondisi itu, uap air mengalami kondensasi menjadi titik-titik air yang lebih kecil, kemudian melayang di permukaan menjadi kabut. Kabut pun perlahan hilang seiring munculnya sinar matahari.
Advertisement
Potensi Hujan di Palembang
Stasiun Meteorologi SMB II Palembang memprakirakan Kota Palembang berpotensi mengalami hujan intensitas sedang-lebat, pada Selasa, dengan suhu 24 – 33 °C, kelembapan udara 58 persen - 97 persen.
Potensi tersebut juga diprakirakan berlangsung di beberapa daerah lainnya, seperti, Kabupaten OKI, Banyuasin, OKU Selatan, OKU Timur, Ogan Ilir, Musi Banyuasin, dan Muara Enim.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.