Sukses

Dapat Arahan Jokowi, Sandiaga Sebut Bukan Berkaitan Pilpres 2024

Soal Endorse Jokowi Jadi Capres, Sandiaga Sebut Diminta Fokus di Kementerian

 

Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno tidak membantah atau menjawab soal isu mendapatkan endorse atau dukungan dari Presiden Joko Widodo alias Jokowi sebagai calon presiden di 2024.

Sandiaga mengaku, dirinya hanya diminta menjadi pembantu presiden untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif selaku Menparekraf.

"Jadi, saya luruskan ya. Bahwa semua tugas kita di pemerintah ini, saya sebagai pembantu presiden. Jadi jelas apa yang diberikan tugas sesuai dengan tuposki yaitu kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dan berada di tengah-tengah masyarakat termasuk juga mendorong desa wisata," ujar Sandiaga di DPR, Kamis 8 September 2022.

Adapun Sandiaga mengungkap arahan langsung Presiden Jokowi. Namun, elite Partai Gerindra tersebut membantah hal tersebut berkaitan dengan politik 2024.

"Untuk menggiatkan fungsi dan tugas kita itu selalu beliau memberikan arahan untuk fokus pada tugas kita. Tugas di kementerian dan memberikan laporan rutin mengenai capaian-capaian termasuk tadi ekonomi kreatif kita nomor 3 terbesar di dunia sekarang, hanya kalah dari AS, Korea," kata dia.

Lebih lanjut, mantan cawapres 2019 ini bilang akan terus melaporkan hasil kerjanya ke Jokowi. Sebab, ia diminta untuk melakukan percepatan ekonomi.

"Jadi langkah-langkah yang terus kita lakukan ini kami terus laporkan kepada bapak presiden, dan beliau mendorong untuk percepatan khususnya dari segi pemulihan dengan program-program yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat," kata Sandiaga.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sandiaga Uno Siap Maju Capres di 2024, Nasib Prabowo Subianto?

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengaku mendapat dorongan dari banyak pemangku kepentingan yang mendorong agar dirinya ikut kontestasi menjadi calon presiden (capres) di Pilpres 2024 tersebut.

Menurut Sandiaga, dukungan kepada dirinya tersebut berasal dari masyarakat, hingga tokoh politik.

"Jadi tentunya sebagai yang pernah mengikuti kontestasi demokrasi sebelumnya Pilkada 2019 di level nasional. Yang saya sampaikan bahwa dalam menjalankan tugas dan fungsi salah satunya adalah kita mendapatkan aspirasi dari pemangku kepentingan. Dari masyarakat, kepala desa, sampai ke tokoh-tokoh masyarakat, tokoh lokal, tokoh politik, tokoh ekonomi dan sebagainya," ujar Sandiaga di DPR, Kamis 8 September 2022.

Sandi mengaku menampung aspirasi banyak pihak. Sebagai orang yang didorong, maka harus siap memberikan kontribusi terhadap bangsa dan negara apapun bentuknya. Salah satunya untuk maju di Pilpres 2024.

"Ini kita tampung aspirasinya, dan setiap individu yang diminta untuk memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara, harus siap. Mau jadi ketua RT, kepala desa, apapun itu selama kita berpedoman kita memberikan kontribusi yang terbaik bagi bangsa dan negara. Itu yang saya sampaikan," kata Sandiaga.

Kata Menparekraf ini, ia mendapat apresiasi dari pihak yang mengharapkan kehadiran pemerintah untuk menghadapi masalah ekonomi.

Saat dirinya mengatakan siap, Sandi pun bertekad untuk fokus memulihkan ekonomi dan memberikan solusi bagi negara.

"Dan itu mendapat apresiasi dari teman-teman khusunya sangat mengharapkan kehadiran pemerintah dalam permaslahan ekonomi yang dihadapi. Begitu kita katakan siap, berarti apa yang ktia miliki, semua yang kita bisa kontribusikan, bisa kita fokuskan kepada kepulihan dan memberikan solusi kepada masyarakat," ungkapnya.

3 dari 3 halaman

Sandiaga Uno Didesak Mundur dari Gerindra

Partai Gerindra kecewa pernyataan Sandiaga Uno yang menyatakan siap maju dalam Pemilu 2024. Padahal, Gerindra telah sepakat mengusung kembali Prabowo Subianto sebagai capres.

Sandiaga Uno pun diminta mundur dari Gerindra karena dinilai tidak patuh keputusan partai.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno menanggapi permintaan itu. Sandi mengaku patuh dengan arahan dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk fokus dalam tugas sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Sebagai kader Gerindra tentunya saya sangat menghomati dan mengikuti arahan dari Ketua Umum Bapak Jenderal Prabowo dan beliau menugaskan saya untuk fokus dalam tugas di kementerian," kata Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 8 September 2022.

Namun, dia tidak menjawab spesifik bakal mundur dari Partai Gerindra atau tidak. Dia hanya bakal fokus dengan arahan Presiden Jokowi untuk membangkitkan ekonomi dan turun mendengar aspirasi masyarakat.

"Dan memberikan solusi terutama dengan tingginya harga-harga pokok, baru juga naik harga BBM dan lain sebaginya, kita harus hadir menampung aspirasi masyarakat dam memberikan solusi agar permasalahan ekonomi yang dihadapi masyarakat ini bisa dilalui," ucap Sandiaga.

Menurut dia, dinamika politik yang terjadi sangat dinamis. Dia mengajak seluruh pihak untuk menjalani bersama-sama dalam bingkai persahabatan. Sehingga, bisa membangun momentum prestasi dalam 8 tahun pemerintahan Presiden Jokowi yang sudah berjalan.

"Namun tentunya, kita harus bergandengan tangan untuk memastikan kontestasi di 2024 ini menjadi demokrasi yang sejuk, teduh, dan bersahabat," ucap Sandiaga Uno.

Internal Partai Gerindra gerah mendengar Sandiaga Uno siap untuk maju di Pemilu 2024. Padahal, seluruh organ parpol telah sepakat untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden atau capres di 2024.

 

Reporter: Ahda bayhaqi

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.