Sukses

4 Fakta Aksi Roy Suryo Viral Saat Kongkow Bareng Komunitas Mercedes Benz

Saat kasus penyebaran meme stupa Borobudur masih bergulir, Roy Suryo kembali menyita perhatian warganet. Kali ini dirinya terlihat tengah kongkow bareng komunitas mobil Mercedes Benz.

Liputan6.com, Jakarta - Ada yang berbeda dengan kondisi mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo saat ini. Saat memenuhi panggillan pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Kamis, 28 Juli lalu, dia terlihat lemas dan menggunakan penyanggah leher.

Seperti diketahui, Roy Suryo telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan penistaan agama terkait unggahan meme stupa Candi Borobudur yang mirip wajah Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Meski telah berstatus tersangka, Roy Suryo tidak ditahan. Hal ini atas pertimbangan kemanusiaan dengan melihat kondisi mantan Menpora tersebut mengalami gangguan kesehatan.

Saat kasus penyebaran meme stupa Borobudur masih bergulir, Roy Suryo kembali menyita perhatian warganet. Kali ini dirinya terlihat tengah kongkow bareng komunitas mobil Mercedes Benz. Aksinya pun sontak viral di jagad maya.

"Nampaknya kasus roy suryo ini perlu diatensi lebih dalam mengingat mencederai kehormatan polri dan rasa keadilan, persamaan hukum di masyarakat. Jika dibiarkan Perbuatan Pura2 Sakit Roy Suryo akan jd contoh buruk," ungkap pemilik akun twitter @kurawa seperti dikutip, Selasa, 2 Agustus 2022.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut juga memperlihatkan Roy Suryo tengah tertawa terbahak-bahak.

Belakangan Roy Suryo mengakui bahwa video dirinya berkumpul bersama komunitas Mercedes Benz, benar adanya. Untuk itu dia meminta maaf.

Berikut sederet fakta seputar viralnya video mantan Menpora Roy Suryo tengah berkumpul bareng dengan komunitas mobil Mercedes Benz: 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Viral dan Jadi Pergunjungan Warganet

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo jadi bahan pergunjingan warganet setelah video dirinya kongkow bareng komunitas mobil Mercedes Benz viral di media sosial.

Apalagi belum lama ini polisi tidak melakukan penahanan terhadap Roy Suryo karena alasan sakit.

Dalam video berdurasi 30 detik yang diunggah akun twitter @kurawa, terlihat Roy Suryo duduk bersama dengan rekan-rekannya. Di atas meja bundar beralas kain putih tersaji minuman ringan. Ada pula potong-potongan video yang menampilkan Roy Suryo sedang tertawa terbahak-bahak.

Dalam postingan itu, pemilik akun menyinggung kasus dugaan penistaan agama yang sedang menjerat Roy Suryo. Bahkan, ia menyertakan tagar #TangkapRoySuryo.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 5 halaman

2. Kata Roy Suryo soal Viral Video Dirinya

Tersangka kasus dugaan penistaan agama terkait meme stupa Candi Borobudur, Roy Suryo akhirnya buka suara terkait video viral kehadiran dirinya di acara touring komunitas mobil. Ia mengatakan, kala itu hadir dalam acara komunitas Mercedes Benz SL Club (MBSL) Indonesia.

"Memang benar pada Minggu, (31/7) saya tampak hadir bersama Komunitas Mercedes Benz SL Club (MBSL) Indonesia yang menggunakan titik kumpul di Rest Area Km 11 Jagorawi," kata Roy Suryo dalam keterangan tertulis, Rabu, 3 Agustus 2022.

Kala itu, Roy Suryo hadir di komunitas MBSL dalam rangka ulang tahun anggota seniornya yang merupakan seorang purnawirawan Polri. Anggota senior yang dimaksud yakni mantan Wakapolri Komjen Purnawirawan Nanan Soekarna.

"Kehadiran saya di sana adalah sebuah apresiasi kepada salah satu anggota senior MBSL yang saat tersebut mengadakan syukuran hari kelahirannya, yakni Bp. Komjen Pol (Purn) Nanan Sukarna yang dilanjutkan dengan acara doa bersama," tuturnya.

Sebelumnya, Penyidik Polda Metro Jaya resmi menetapkan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama terkait unggahan meme stupa Candi Borobudur.

Roy Suryo dipersangkakan melanggar Pasal 28 ayat 2 jo Pasal 45 (a) ayat 2 Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 156 (a) KUHP dan atau Pasal 15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1945 tentang Peraturan Hukum Pidana.

Namun Roy Suryo tidak ditahan setelah dua kali diperiksa sebagai tersangka. 

 

4 dari 5 halaman

3. Roy Suryo Minta Maaf

Mantan Menpora Roy Suryo akhirnya meminta maaf setelah kehadirannya pada acara komunitas Mercedes Benz SL Club (MBSL) Indonesia viral di media sosial dan menjadi sorotan.

"Mohon maaf jika kehadiran singkat saya di Acara MBSL hari Minggu (31/7) kemarin menjadi tidak berkenan bagi pihak-pihak tertentu, terutama Kepolisian RI karena saya masih dalam status TSK," kata Roy Suryo dalam keterangan tertulis yang disampaikan lewat pengacaranya Elza Syarief, Rabu, 3 Agustus 2022.

Meskipun demikian, Roy Suryo menyatakan bahwa aktivitasnya tersebut masih di dalam kota. Dia menegaskan, dirinya tidak bepergian ke luar kota.

"Meski sebenarnya saya tidak melakukan perjalanan keluar kota, apalagi ke luar negeri," lanjut Roy Suryo.

Politikus Partai Demokrat ini menjelaskan, kehadirannya di acara MBSL dalam rangka menghormati anggota seniornya yang tengah merayakan ulang tahun. Anggota senior yang dimaksud yakni mantan Wakapolri Komjen Purnawirawan Nanan Soekarna.

5 dari 5 halaman

4. Tertawa untuk Hilangkan Stres

Kuasa hukum atau pengacara mantan Roy Suryo, Elza Syarief ini menjelaskan, alasan kliennya ikut menghadiri acara tersebut karena untuk menghilangkan stres.

"Justru ekspresi tertawa tersebut adalah salah satu cara menghilangkan stres yang saya alami selama sebulan terakhir," ungkap Roy Suryo melalui pengacaranya Elza Syarief dalam keterangan tertulis, Rabu (3/8/2022).

Meskipun demikian, Elza mengungkapkan, kehadiran mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) tersebut tidak hadir sendiri. Bahkan Roy Suryo tidak mengemudikan mobilnya, melainkan disopiri.

"Karena masih dalam Pemulihan Kesehatan, maka saya datang tidak sendiri namun didampingi aspri dan bahkan disopiri oleh driver, di samping tetap masih menggunakan cervical-collar (penopang leher medis) sesuai petunjuk rumah sakit," tandasnya.

 

Belinda Firda 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.