Sukses

Puan Dorong Percepatan Pembangunan Museum Nabi Muhammad di Jakarta

Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong, agar Museum Nabi Muhammad di Indonesia bisa segera rampung terbangun.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong, agar Museum Nabi Muhammad di Indonesia bisa segera rampung terbangun. Hal itu diutarakan Puan saat mengunjungi Museum Internasional Sejarah Nabi Muhammad SAW dan Peradaban Islam di Madinah, Arab Saudi.

"Kami berharap agar Museum Nabi Muhammad SAW di Indonesia bisa segera terbangun sehingga kami umat Islam yang ada di Indonesia dan dari berbagai belahan dunia lainnya bisa mengenal dan mencintai Nabi Muhammad dengan lebih lagi," kata Puan di Kompleks Masjid Nabawi, Arab Saudi, seperti dikutip dari siaran pers yang diterima, Selasa (31/5/2022).

Puan Maharani mengaku kagum, usai melihat langsung Museum Nabi Muhammad yang terletak di Madinah ini. Dia meyakini, lewat museum tersebut, umat Muslim dapat mengetahui sejarah kehidupan Nabi Muhammad SAW.

"Nilai-nilai keteladanan kehidupan Rasulullah Muhammad SAW yang ada di museum sangat luar biasa. Harus diketahui oleh seluruh umat manusia," ungkap Puan.

Dia menyampaikan dukungannya untuk pembangunan Museum Nabi Muhammad di Indonesia. Dia yakin, Museum Nabi Muhammad bisa menjadi wisata religi yang diharapkan dapat membawa berkah bagi rakyat Indonesia karena Bangsa Indonesia sangat menjunjung tinggi nilai-nilai peradaban dan kemanusiaan serta perdamaian.

Indonesia adalah negara pertama di luar Arab Saudi yang dipercaya untuk dapat mendirikan Museum Internasional Sejarah Nabi Muhammad SAW dan Peradaban Islam dari 25 negara yang mengajukan permohonan.

Museum Nabi Muhammad di Indonesia didirikan di Pantai Ancol Timur, Jakarta Utara. Saat ini, pembangunan masih dalam proses yang mendapat dukungan langsung dari Liga Muslim Dunia juga Yayasan Wakaf Assallam bekerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI).

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Didera Pandemi Corona, Museum Nabi Muhammad di Jakarta Tetap Serius Dibangun

Ketua Yayasan Wakaf Assalam Syaikh Nashir Zahroni rapat bersama Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) yang juga Ketua Panitia Pembangunan Museum Nabi Muhammad, Syafruddin, Kamis, 30 April 2020. Rapat membahas kelanjutan pembangunan Museum Nabi Muhammad di Jakarta.

"Setelah peletakan batu pertama, rencana pembangunan Museum Nabi Muhammad di Jakarta, semangat untuk mewujudkan pembangunan museum semakin bertambah beribu kali. Oleh karena itu, Kami sepakat untuk mewujudkan museum Nabi Muhammad di Jakarta yang tak ada duanya di dunia,” ujar Nashir Zahroni, Kamis.

Kepada Syafruddin, Zahroni menyampaikan pesan Sekjen Liga Dunia Islam, Sheikh Mohammed Abdulkarim Al-Isa, yang meminta kepadanya agar pembangunan Museum Nabi di Indonesia betul-betul mendapat perhatian yang serius dan istimewa.

"Meskipun ada hambatan wabah virus corona, namun kita tetap menyusun langkah-langkah strategis untuk mewujudkan impian pembangun museum Nabi di Indonesia. Pokoknya akan banyak kejutan saat kita rapat lagi setelah wabah corona usai," ujar Nashir Zahroni.

Museum Internasional Sejarah Nabi Muhammad SAW dan Peradaban Islam akan dibangun di tiga kota, salah satunya di Jakarta. Dua tempat lainnya di Museum Shirah Nabawiyah (Madinah) dan Museum Assalamu Alayka Ayyuha An-Nabiyy (Mekah). 

Peletakkan batu pertama pembangunan Museum Internasional Sejarah Nabi Muhammad SAW dan Peradaban Islam secara resmi dilakukan pada 26 Februari 2020.

Peletakkan batu pertama ini juga ditandai dengan menekan tombol sirine oleh Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla, bersama Sekretaris Liga Dunia Islam, Syekh Muhamad bin Abdul Karim Al Issa, Menteri Agama Fachrul Razi, Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan A Djalil.

3 dari 3 halaman

Liga Dunia Islam Apresiasi Pendirian Museum Sejarah Nabi Muhammad

Liga Dunia Islam mengapresiasi Wakil Presiden Indonesia yang juga Ketum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Muhammad Jusuf Kalla dan Wakil Ketua DMI Syafruddin atas peranan dan kecintaannya terhadap sejarah Nabi Muhammad SAW.

"Anda memang layak mendapatkan penghargaan dan apresiasi. Semoga Allah senantiasa menjaga dan mempermudah segala urusan yang ada," ujar Ketua Pembina Liga Dunia Islam Dr Nasir bin Mushfir Alqursy Az-Zahrony seperti yang dikutip dari siaran tertulis dari DMI, Jakarta, Sabtu (10/8/2019).

Nasir kemudian mengucapkan selamat atas kepercayaan yang diberikan Raja Salman kepada Jusuf Kalla dan Syafruddin untuk mendirikan Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam di Indonesia.

"Saya berdoa kepada Allah semoga menempatkan Anda di sisi Nabi Muhammad SAW di Surga Firdaus yang tinggi, terimalah penghormatan kami ini," kata Nasir.

Dia menyebut, Sekjen Liga Dunia Islam Prof Dr Muhammad Abdul Karim Al-Isa menilai, Jusuf Kalla dan Syafruddin memiliki peran dan kontribusi besar terhadap rencana pendirian Museum Sejarah Nabi Muhammad SAW di Indonesia.

"Atas nama Sekjen Liga Dunia Islam Prof Dr Muhammad Abdul Karim Al-Isa dan atas nama pribadi, menyampaikan ucapan terima kasih dan ucapan selamat atas peran Wakil Presiden dan Anda (Syafruddin). Andalah pembuka kebaikan dan sebab turunnya karunia dari Allah," ucapnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.