Sukses

Wagub Imbau Warga Tak Khawatir soal Ambruknya Atap Tribun Formula E

Ahmad Riza Patria mengatakan, ambruknya atap tribun sirkuit Formula E Jakarta dikarenakan hujan dan angin kencang yang melanda Jakarta pada Jumat malam.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi ambruknya atap pada tribun penonton Formula E Jakarta pada Jumat, 27 Mei 2022. Dia mengimbau agar masyarakat tak perlu khawatir mengenai kejadian tersebut.

"Tidak usah khawatir. Insyaallah nanti penyelenggaraan Formula E kan tanggal 4 Juni 2022," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/5/2022).

Riza menyatakan, ambruknya atap tribun sirkuit dikarenakan hujan dan angin kencang yang melanda Jakarta pada Jumat malam itu. "Terkait atap tribun kemarin kan memang ada hujan, ada angin kencang, itu sudah diperbaiki, jadi tidak ada masalah," kata dia.

Dia meyakinkan bahwa hal tersebut tidak akan menjadi penghambat gelaran balap mobil listrik formula E yang berlangsung Sabtu, 4 Juni 2022. "Enggak usah khawatir, Insyaallah," ucap Ahmad Riza Patria.

Atap tribun sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, roboh. Hal itu diketahui setelah foto beredar di media sosial yang menampilkan atap sirkuit tersebut roboh pada Jumat 27 Mei 2022 pukul 23.00 WIB.

Sementara itu, Panitia Penyelenggara Formula E Jakarta mengungkapkan, target perbaikan atap salah satu bagian tribun penonton yang ambruk akibat cuaca buruk rampung pada Kamis 2 Juni 2022.

"Target maksimal hari Kamis," kata Principle HSE Consultant Formula E Operation (FEO) Richard Bates di Jakarta, Minggu (29/5/2022), seperti dilansir Antara.

Richard mengatakan, perbaikan atap tribun penonton itu tidak rumit, yakni hanya memindahkan material atap yang ambruk dan memasangnya kembali.

"Rencana perbaikan atap sangat simpel, dalam dua hari kita akan memindahkan terlebih dulu material atap yang rusak dan dalam tiga hari kita akan bangun lagi, dan diperkirakan selesai pada hari Kamis," ujar dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Jakpro Pastikan Robohnya Atap Tribun Sirkuit Tak Pengaruhi Balapan Formula E

PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memastikan insiden robohnya atap tribun sirkuit Formula E tak akan pengaruhi ajang balap mobil listrik itu yang akan digelar pada Sabtu, 4 Juni 2022 mendatang.

Menurut Vice Managing Direktur Formula E dari Jakpro, Gunung Kartiko, para pebalap akan tiba di tanah air pada Kamis, 2 Juni 2022. Dia memastikan, saat itu perbaikan atap tribun yang roboh sudah selesai.

"Hari kamis tadi disampaikan karena tiga hari untuk finishing dan sebenarnya itu tidak mengganggu racing sama sekali. Karena hari Kamis itu kan pebalap baru datang dan homologasi juga," ujar dia dalam jumpa pers di Jakarta, Minggu (29/5/2022).

Menurut Gunung, perbaikan atap tribun Formula E yang roboh akan diselesaikan dalam waktu dekat.

"Tadi kan disampaikan dua hari perbaikan, kemudian tiga hari pemasangan lagi. Dan itu kalau saya lihat sebenarnya enggak parah, kan, ada beberapa tiang gitu, kan, memang yang di tengah yang kebawa jatuh yang lain masih," kata dia.

Menurut dia, atap tribun Formula E roboh lantaran cuaca buruk yang melanda DKI Jakarta beberapa hari terakhir. Dia menyebut, atap rusak akibat cuaca merupakan hal yang wajar.

"Memang tadi disampaikan anginnya kenceng banget. Semalem juga gitu, kan, badai semalam itu kayak di Ancol memang cukup kencang anginnya. Jadi, ya, itu menurut FEO dan menurut engener kita satu hal yang memang wajar terjadi karena cuaca," kata dia.

Dia menyebut, kejadian ini akan dijadikan pengalaman agar hal serupa tak terjadi di kemudian hari

3 dari 4 halaman

Waspada Penipuan Situs Palsu Penjualan Tiket Formula E Jakarta

Penyelenggara Formula E Jakarta mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penipuan oleh situs palsu yang sangat mirip dengan situs resmi penjualan tiket Formula E.

"Beberapa website palsu sudah kita laporkan, sudah dua kali kejadian," kata Vice Managing Director Formula E dari Jakarta Propertindo (Jakpro), Gunung Kartiko di Jakarta, Minggu (29/5/2022).

Gunung mengungkapkan, pihaknya telah melaporkan situs palsu tersebut ke Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo). Laporan langsung ditindaklanjuti dengan pemblokiran situs palsu penjualan tiket Fomula E Jakarta tersebut.

Pihaknya juga melaporkan keberadaan situs palsu yang diduga bertujuan melakukan pencurian data (phising) itu ke polisi.

Gunung menduga, masih banyak masyarakat yang mencoba mengakses situs palsu yang telah diblokir, sehingga banyak warganet yang mengeluhkan situs penjualan tiket Formula E Jakarta tidak bisa diakses.

"Kita lihat di media sosial banyak yang mengatakan tiket habis dan tidak bisa masuk, error dan lain-lain. Mungkin itu yang phising tadi. Sudah kita laporkan ke kepolisian," ujarnya.

Pihak penyelenggara pun mengimbau kepada masyarakat untuk membeli tiket Formula E hanya di situs resmi https://jakartaeprix.goersapp.com.

Ajang balap mobil listrik ini akan diadakan pada Sabtu, 4 Juni 2022 di Ancol, Jakarta Utara.

4 dari 4 halaman

Panitia Akan Hentikan Balapan Formula E Jakarta Jika Hujan Besar

Event Director Fromula E Operation (FEO) Gemma Roura Serra mengatakan, balapan mobil listrik Formula E Jakarta akan dihentikan jika cuaca buruk. Hal tersebut dilakukan demi keamanan dan kenyamanan bersama.

"Sangat jelas, kalau terjadi hujan sangat deras di arena balapan sehingga tidak bisa melihat, maka balapan akan stop. Tapi kalau terjadi hujan yang biasa tidak masalah," ujar dia dalam jumpa pers di Jakarta, Minggu (29/5/2022).

Dia menyebut, sebelum balapan diputuskan untuk dihentikan, petugas keamanan akan lebih dulu mengecek kondisi lapangan. Nantinya, petugas yang akan menentukan apakah balapan aman dilanjutkan atau tidak.

"Di sirkuit sendiri sudah dilengkapi dengan drainase, dan itu membuat lintasan balap mengering dengan cepat. Hanya saat race director dan marshal melihat ada begitu banyak air, maka demi alasan keselamatan balapan akan berhenti. Kalau tidak ya tidak apa-apa," kata dia.

Sementara itu, Principle HSE Consultant Formula E Operation (FEO) Richard Bates menyebut, seluruh penonton juga akan diminta keluar jika cuaca makin ekstrem. Pihaknya memastikan mengutamankan keamanan dan keselamatan.

"Untuk public safety, jika ada cuaca ekstrem seperti semalam kita akan mengeluarkan semua orang dari grandstand. Jika cuaca berangin sangat kuat, kami akan men-guide semua orang untuk keluar dari struktur itu," kata Robert.

Robert menyebut pihaknya akan terus memperhatikan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait prediksi cuaca di DKI Jakarta.

"Kalian memiliki prediksi cuaca yang sangat baik, jadi kami menggunakan informasi dari BMKG untuk prediksi iklim dan cuaca. Kita enggak bisa mengubah cuaca, tapi kita punya rencana mitigasi," kata dia.

"Kami sudah melewati begitu banyak balapan dengan cuaca yang tidak baik, sehingga kami tidak khawatir," ucap Robert menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.