Sukses

Top 3 News: Waspada Dampak Erupsi Gunung Anak Krakatau

BNPB meminta masyarakat, khususnya di sepanjang garis pantai Selat Sunda untuk meningkatkan kesiapsiagaan serta kewaspadaan menyusul meningkatnya aktivitas vulkanik Gunung Anak Krakatau.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini terkait meningkatnya aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK). Seperti diketahui, pada Minggu 24 April 2022, aktivitas vulkanik gunung berapi di Selat Sunda tersebut meningkat hingga statusnya dinaikkan menjadi Level III atau Siaga

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pun angkat bicara dan meminta masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan serta kewaspadaan di tempat-tempat wisata di sekitar GAK tersebut.

Disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, aktivitas wisata di sepanjang Pantai Anyer dan Selat Sunda perlu diwaspadai menyusul erupsi Gunung Anak Krakatau.

Terlebih, kata Abdul, aktivitas transportasi akan menjadi meningkat karena libur Lebaran 2022.

Kemudian, aturan ganjil genap di DKI Jakarta tetap masih berlaku pada Selasa 26 April 2022. Berlakunya ganjil genap tersebut sejalan dengan perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Jawa-Bali.

Kebijakan perpanjangan PPKM Jawa-Bali tersebut tertera dalam Inmendagri Nomor 22 Tahun 2022. Kemudian, aturan penerapan gage tersebut juga diberitakan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melalui akun Instagram resminya @dishubdkijakarta.

Untuk jadwal ganjil-genap Jakarta, terbagi dalam dua sesi. Pada pagi hari dimulai pukul 06.00 WIB-10.00 WIB. Kemudian sore hari ganjil genap pada pukul 16.00 WIB-21.00 WIB setiap Senin sampai Jumat, kecuali tanggal merah dan akhir pekan.

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah mulai padatnya Pelabuhan Merak oleh warga yang hendak mudik.

Enam dari tujuh dermaga semua terisi oleh kendaraan. Sedangkan Dermaga 1 masih belum bisa digunakan, lantaran masih dalam tahap pembangunan yang belum selesai hingga Selasa, 26 April 2022.

Padatnya pemudik menyebabkan penumpang harus menunggu berjam-jam lamanya di sekitar pelabuhan, untuk bisa masuk kedalam kapal.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Selasa 26 April 2022:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Gunung Anak Krakatau Naik Level III, BNPB Minta Warga Tingkatkan Kesiapsiagaan

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan serta kewaspadaan di tempat-tempat wisata di sekitar Gunung Anak Krakatau (GAK).

Hal ini menyusul peningkatan aktivitas vulkanik gunung berapi di Selat Sunda ini hingga statusnya dinaikkan menjadi Level III atau Siaga pada Minggu 24 April 2022.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, aktivitas wisata di sepanjang Pantai Anyer dan Selat Sunda perlu diwaspadai menyusul erupsi Gunung Anak Krakatau. Terlebih, aktivitas transportasi akan menjadi meningkat karena libur Lebaran 2022.

"Kita tahu kita akan mendekat libur panjang Lebaran tentu saja aktivitas transportasi di sepanjang Selat Sunda dan aktivitas wisata, nantinya di sepanjang Anyer dan tempat-tempat lain di sekitar Krakatau juga dekat, maka yang paling utama peningkatan kesiapsiagaan kita kewaspadaan kita," jelas Abdul dalam konferensi pers, Senin25 April 2022.

Menurut dia, BNPB saat ini belum melakukan upaya kontijensi bencana atau krisis terkait erupsi Gunung Anak Krakatau. BNPB masih menunggu informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) apabila erupsi tersebut berpotensi tsunami.

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Ganjil Genap Masih Berlaku di Jalanan Jakarta Hari Ini, Selasa 26 April 2022

Skema penerapan ganjil genap di jalanan Ibu Kota DKI Jakarta masih terus berlaku, termasuk pada hari ini, Selasa 26 April 2022.

Aturan ganjil genap tersebut sejalan dengan perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Jawa-Bali.

Karena seperti diketahui, saat ini Pemerintah kembali memperpanjang kebijakan PPKM di Jawa-Bali sampai 9 Mei 2022 mendatang.

Dalam perpanjangan kali ini, wilayah aglomerasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) masuk ke wilayah PPKM Level 2.

Kebijakan perpanjangan PPKM Jawa-Bali tersebut tertera dalam Inmendagri Nomor 22 Tahun 2022. Kemudian, aturan penerapan gage tersebut juga diberitakan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melalui akun Instagram resminya @dishubdkijakarta.

"Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem Ganjil - Genap pada 13 RUAS JALAN diperpanjang sesuai dengan SK Kadishub Nomor 194 Tahun 2022. Bagi pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang telah ditetapkan," tulis Dishub DKI Jakarta, dikutip Liputan6.com.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Pelabuhan Merak Mulai Padat, Pemudik Butuh Berjam-Jam Masuk ke Kapal

Pelabuhan Merak mulai dipadati oleh pemudik. Enam dari tujuh dermaga semua terisi oleh kendaraan. Sedangkan Dermaga 1 masih belum bisa digunakan, lantaran masih dalam tahap pembangunan yang belum selesai hingga hari ini, Selasa, 26 April 2022.

Sedangkan berdasarkan pantauan diluar pelabuhan, Jalan Cikuasa Atas dijadikan kantung parkir. Kemudian Jalan Cikuasa Bawah yang terpantau padat dijadikan jalur kendaraan yang keluar dari Pelabuhan Merak.

Padatnya pemudik menyebabkan penumpang harus menunggu berjam-jam lamanya di sekitar pelabuhan, untuk bisa masuk kedalam kapal.

Seperti yang diceritakan oleh Rosi, kemudian asal Jakarta Selatan dengan tujuan Lampung Tengah ini, sudah menunggu sejak Selasa dini hari, 26 April 2022 pukul 03.00 wib, hingga pukul 08.30 wib belum bisa naik ke atas kapal.

"Udah masuk pelabuhan dari jam 3 pagi. Karena puncaknya mudik kali ya. Karena kan dua tahun lalu pada belum ada yang mudik, padet. Enggak nyangka padet, Dikira puncaknya tanggal 29 April 2022," ujar Rosi, ditemui di gang way Dermaga 3 Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Selasa 26 April 2022.

 

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.