Sukses

Top 3 News: Mahasiswa Kembali Turun ke Jalan Kamis 21 April 2022

Aksi demo mahasiswa kembali dilakukan hari ini, Kamis (21/4/2022). Mengantisipasi arus kendaraan, rekayasa lalu lintas dilakukan di tiga titik, yaitu di kawasan Patung Kuda, depan gedung DPR/MPR, dan Harmoni.

Liputan6.com, Jakarta Mahasiswa kembali menggelar aksi demonstrasi hari ini,Kamis (21/4/2022) di sejumlah titik Ibu Kota. Dilaporkan ada tiga lokasi yang akan menjadi titik kumpul massa, yakni di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, depan gedung DPR/MPR , dan Harmoni.

Mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas yang bakal terjadi, polisi menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas. Dilaporkan sejak pukul 09.00 WIB pagi tadi, sejumlah ruas jalan dilakukan penutupan. Pertama di depan Gedung Sapta Pesono dan jalan menuju Istana Negara seperti Harmoni, Gambir termasuk jalan Veteran.

Berita terpopuler kedua top 3 news masih terkait aksi demo yang dilakukan di Ibu Kota. Aksi massa kali ini dilakukan oleh pekerja Citibank Indonesia yang berunjukrasa di kawasan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Ratusan pekerja Citibank di unit consumer business menuntut penuntasan hak karena terancam   pemutusan hubungan kerja (PHK).

Sementara itu, terkait investasi bodong DNA Pro, pasangan selebritis Tanah Air, Rizky Billar dan Lesti Kejora kini juga harus berurusan dengan polisi. 

Pemeriksaan terhadap pasangan suami istri tersebut lantaran mereka menerima uang sebesar Rp 1 miliar dari co-founder DNA Pro Akademi, Steven Richard (SR). Pemberian uang tersebut dikatakan bentuk apresiasi dari SR atas kelahiran anaknya.

Rizky Billar mengaku hingga saat ini uang tersebut tak pernah dipakai sampai saat ini. Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Rabu,20 April 2022:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mahasiswa Kembali Berdemo 21 April 2022, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas

Sekelompok mahasiswa akan kembali turun ke jalan untuk menggelar demo pada Kamis 21 April 2022. Pihak polisi pun membenarkan hal tersebut.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas di tiga titik kawasan untuk mengantisipasi arus kendaraan akibat adanya demo mahasiswa.  

Adapun tiga kawasan di Jakarta Pusat akan kena rekayasa lalu lintas, yaitu di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha. Kemudian di depan gedung DPR/MPR , dan satu titik di Harmoni.

"Besok sesuai rencana ada beberapa elemen masyarakat yang melaksanakan aksi unjuk rasa. Rencananya ada di 3 titik yaitu di Patung Kuda, kemudian di DPR/MPR dan satu titik lagi di Harmoni. Oleh sebab itu, akan ada beberapa rekayasa lalu lintas," kata Sambodo kepada awak media, Rabu (20/4/2022).

Dia menjelaskan, rekayasa lalu lintas akibat demo ini akan dilakukan sejak pukul 09.00. Untuk kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, jalanan akan mulai ditutup tepatnya di depan Gedung Sapta Pesono. Kemudian jalan menuju Istana Negara seperti Harmoni, Gambir termasuk jalan Veteran.

Meski demikian sifat penutupan tersebut masih situasional atau tergantung keadaan dari jalannya demonstrasi mahasiswa.

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

Pegawai Citibank Demo di Kawasan BEI, Tuntut Manajemen Tunaikan Kewajiban

Ratusan pekerja Citibank Indonesia menggelar demonstrasi di kawasan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. Demo dilakukan guna menuntut penuntasan hak para pekerja Citibank di unit consumer business yang terancam terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).

"Jadi karena unit yang mewadahi ribuan pekerja tersebut akan ditutup maka otomatis kena pekerjanya kena PHK," kata Komando Aksi, Saeful Tafip di lokasi, Rabu (20/4/2022).

Saiful menjelaskan, penutupan bisnis unit oleh Citibank dikarenakan adanya aksi korporasi yang dilakukan dengan Bank UOB. Antara kedua bank tersebut terjadi jual beli bisnis unit yang dinilai akan mengakibatkan ribuan pekerja Citibank terancam kehilangan pekerjaan.

"Manajemen Citibank akan melakukan aksi korporasi berupa penjualan unit consumer business seperti kartu kredit dan sebagainya kepada Bank UOB, atas aksi korporasi itu diperkirakan 1.700 karyawan Citibank akan ter-PHK," jelas Saeful.

Saeful menyampaikan, sejatinya ribuan karyawan yang notabene sebagai pekerja permanen Citibank tidak merasa keberatan atas aksi korporasi perusahaan. Dengan catatan, hak mereka dapat dipenuhi secara utuh sesuai dengan perjanjian kerja bersama (PKB).

Aksi ini adalah awal dari gerakan yang dilakukan ribuan karyawan Citibank unit consumer business. Mereka berharap, manajemen Citibank memiliki iktikad baik untuk transparan membuka dialog dan menunaikan tanggungjawabnya terhadap para pekerjanya.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

Rizky Billar Ceritakan Awal Mula dapat Uang Sekoper dari DNA Pro

Rizky Billar dan Lesti Kejora harus berurusan dengan pihak kepolisian gara-gara menerima uang Rp1 miliar dari sosok Steven Richard (SR) yang merupakan co-founder DNA Pro Akademi.

Rizky Billar mengungkap ihwal pemberian uang tersebut berawal dari satu rekan bisnisnya yang mengenalkan SR. Dengan maksud kolaborasi konten, kata Rezky, SR berupaya membalasnya dengan memberikan uang ditujukan untuk menyambut kelahiran anak mereka.

"Karena lagi lahiran anak 1 bulan, dia datang ke rumah dalam maksud tujuan memberikan hadiah kepada anak kami yang kami tidak tahu nominalnya berapa," katanya usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Rabu (20/4/2022).

Tanpa diketahui Rizky sebelumnya, SR tiba-tiba datang dengan membawa uang sebanyak 1 koper dengan nilai Rp1 miliar. Hal itu sempat menjadi pertanyaan Rizky, karena SR hanya meminta dirinya untuk memposting uang tersebut.

"Kami pun sempat mempertanyakan sebelumnya, ini terlalu banyak buat postingan kami. Saat itu dia minta postingan Instagram," ujarnya.

Kendati merasa heran dengan pemberian tersebut, Rizky berujar jika uang tersebut dikatakan hanya bentuk apresiasi hadiah dari SR. Karena ditujukan untuk anaknya, maka uang tersebut disimpan dan tak pernah dipakai sampai saat ini.

 

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.