Sukses

3 Fakta soal Buaya Raksasa di Sungai Ratik, Kotawaringin, Kalteng yang Viral

Tidak hanya satu, menurut keterangan saksi mata ada tiga buaya yang berseliweran di Sungai Ratik.

Liputan6.com, Jakarta Penampakan buaya raksasa di Sungai Ratik, Desa Sungai Bekau, Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng) menggegerkan warga. Tak hanya satu, menurut saksi mata ada tiga buaya yang berseliweran di Sungai Ratik.

"Panjangnya sekitar dua sampai tiga meter, sampai juga empat meter," kata Randy yang mengabadikan penampakan ketiga buaya raksasa tersebut.

Belakangan, kemunculan buaya-buaya tersebut dibenarkan oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). Kepala Seksi BKSDA Kalteng Dendi Setiadi bahkan menyebut hewan berdarah dingin tersebut, salah satu jenis buaya terganas yang ada di Indonesia. 

"Itu salah satu buaya terganas di Indonesia," katanya.

Dendi pun mengaku saat ini pihaknya tengah berupaya mengamankan buaya tersebut agar tidak meresahkan warga.

Sebelumnya, tak sedikit penampakan buaya muncul disekitar permukiman dan meresahkan warga di sejumlah daerah. Salah satunya terjadi di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. Saat itu, akibat luapan Sungai Nilo, buaya sepanjang 2,9 meter, lebar 35 sentimeter masuk ke kebun warga.

"Jenis satwa adalah buaya sinyulong, panjang 2,9 meter, lebar 35 sentimeter, kelamin betina dan kondisi sehat, tidak ada luka," jelas Plt Kepala BBKSDA Riau Fifin Arfiana Jogasara, Selasa siang, 22 Maret 2022.

Penampakan buaya lainnya yang berhasil diabadikan warga terjadi di tepi sungai Aceh Tamiang perbatasan antara Kampung Alur Cucur, Kecamatan Karang Baru. Panjang dilaporkan berukuran 2 meter.

"Kehadiran buaya muara itu ditandai dengan suara ribut gerombolan monyet yang tidak biasanya. Setelah kami cermati monyet-monyet itu seperti ketakutan melihat sesuatu dari dalam sungai ingin menerkamnya," sebutnya.

Berikut sejumlah hal terkait viralnya penampakan buaya raksasa di Sungai Ratik dihimpun Liputan6.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Viral

Video kemunculan buaya di Sungai Ratik, Desa Sungai Bekau, Kumai, Kotawaringin Barat, Kalteng, menjadi viral di media sosial. Dalam video yang beredar terlihat buaya berukuran sangat besar sedang berenang di atas sungai.   

Dari video yang diunggah oleh akun Instagram @infopbun itu diketahui video tersebut direkam oleh seorang pemancing yang ingin memancing di lokasi itu.

"Buaya Raksasa penghuni Sungai Ratik bikin merinding pemancing," tulis keterangan video tersebut.

Warga yang resah dengan video kemunculan buaya raksasa itu langsung melapor ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dengan harapan buaya raksasa itu segera diamankan. 

Sementara itu, BKSDA setempat mengimbau warga untuk tidak mendekat ke lokasi ditemukannya buaya tersebut.

“BKSDA SKW II Pangkalan Bun mengimbau warga maupun pemancing agar tidak beraktivitas di lokasi yang dihuni buaya tersebut,” tulis akun @infopbun. 

Dilansir Regional Liputan6.com, Kepala Seksi BKSDA Kalteng Dendi Setiadi, Selasa (19/4/2022) mengatakan, pihaknya membenarkan adanya penampakan buaya muara tersebut.

3 dari 4 halaman

2. Ada 3 Ekor Buaya

Sementara itu Randy, seorang warga yang juga pemancing mengatakan, dirinya mengatahui setidaknya ada tiga ekor buaya yang berseliweran di Sungai Ratik tempatnya biasa memancing ikan.

"Panjangnya sekitar dua sampai tiga meter, sampai juga empat meter," katanya.

Warga yang mengaku resah dengan video kemunculan buaya raksasa itu dan langsung melapor ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), dan berharap buaya raksasa itu segera diamankan.

Sementara itu, BKSDA setempat mengimbau warga untuk tidak mendekat ke lokasi ditemukannya buaya tersebut.

Menurut keterangan warga lainnya, selain buaya di lokasi tersebut juga pernah pula ditemukan predator lainnya yang juga tak kalah mematikan, seperti ular piton. 

4 dari 4 halaman

3. Salah Satu Buaya Terganas di Indonesia

Kesaksian warga yang pada saat itu tengah melakukan aktivitas memancing, belakangan juga dibenarkan oleh pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Kotawaringin Barat, Kalteng.

Selanjutnya, warga pun diimbau untuk tidak mendekat ke lokasi ditemukannya buaya tersebut. 

"Itu salah satu buaya terganas di Indonesia," kata Kepala Seksi BKSDA Kalteng Dendi Setiadi, Selasa (19/4/2022).

Agar tidak meresahkan warga, pihaknya kini tengah berupaya mengamankan buaya raksasa tersebut.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.