Sukses

Survei Charta Politika: Ganjar Unggul Jauh dari Prabowo dan Anies di Jateng dan NTT

Di NTT, kata Yunarto, Ganjar mendapat total dukungan hampir 28 persen. Sementara elektabilitas Prabowo dan Anies berada di belakang.

Liputan6.com, Jakarta Lembaga survei Charta Politika merilis hasil survei terkait elektabilitas calon presiden. Hasilnya, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo unggul telak di Jateng dan Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, Ganjar memperoleh angka elektabilitas tertinggi di Jateng dengan 70 persen. Disusul Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

"Untuk elektabilitas calon Presiden, nama Ganjar Pranowo unggul jauh dari nama-nama lainnya, perolehan angka yang cukup tinggi dengan 70 persen. Sementara nama lainnya seperti Prabowo Subianto 9 persen, Anies R Baswedan 7 persen, masih berada di bawah 10 persen," kata Yunarto, dikutip Kamis (14/4/2022). 

Di NTT, kata Yunarto, Ganjar mendapat total dukungan hampir 28 persen. Sementara elektabilitas Prabowo dan Anies berada di belakang. 

"Untuk simulasi Calon Presiden di Nusa Tenggara Timur, Ganjar mendapat

dukungan lebih tinggi dengan 27,6 persen dibandingkan dengan nama lainnya seperti

Prabowo Subianto 21,5 persen dan Anies R Baswedan 9,6 persen," imbuhnya. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Prabowo Unggul di Kaltim

Sementara itu, kata Yunarto, elektabilitas Prabowo unggul di Kalimantan Timur. Disusul Ganjar di posisi kedua dan Anies di urutan ketiga. 

"Prabowo Subianto menjadi yang paling tinggi dipilih masyarakat dengan 29,3 persen, sementara di urutan kedua ada nama Ganjar Pranowo dengan 19,9 persen unggul tipis dari Anies Baswedan yang dipilih oleh sebanyak 18,4 persen," imbuhnya. 

Sebagai informasi, survei capres di NTT dan Kaltim dilaksanakan pada 4 sampai 12 Maret 2022 dengan total 1600 responden melalui wawancara tatap muka. Margin of eror survei ini antara 2,97 persen hingga 3,4 persen. 

Sementara di Jateng, survei dilakukan pada 14 sampai 19 Februari 2022 dengan 1090 responden melalui wawancara tatap muka. Margin of eror survei ini berkisar 2,97 persen. 

Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling. Para responden diberi pertanyaan 'Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Bapak/Ibu/Saudara pilih sebagai Presiden'.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.