Sukses

AHY: Anak Muda Enggak Boleh Menunggu, Harus Kejar Bola

AHY menegaskan kepemimpinan harus dipupuk sedini mungkin, jangan menunggu usia memasuki 40 tahun.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Dia menyebut, suasana diskusi dengan anak-anak muda Makassar selalu hangat.

"Wah luar biasa, Makassar pecah. Generasi mudanya sangat energik, dinamis, kreatif, dan menyenangkan sekali suasanya," kata AHY dalam keterangannya, Kamis (17/2/2022).

Pada diskusi tersebut, Ketum Partai Demokrat itu menyampaikan bahwa karakter dan kualitas kepemimpinan merupakan hal yang harus disiapkan lewat karakter.

"Mempersiapkan generasi muda yang kuat itu adalah dengan karakter, selain ilmu pengetahuan, wawasan, pengalaman, tapi yang membedakan yang menjadi game changer adalah karakter. Kalau karakternya kokoh, karakternya kuat maka bisa membawa kemajuan-kemajuan," kata AHY.

AHY menegaskan kepemimpinan harus dipupuk sedini mungkin, jangan menunggu usia memasuki 40 tahun.

"Kepemimpinan itu akan melipat gandakan potensi yang kita miliki, leadership matters, karakter kepemimpinan itu harus dibangun. Dari kapan? Dari sekarang, jangan nunggu nanti kalau sudah 40 tahun, anak muda nggak boleh menunggu waktu, anak muda itu menjemput momentum dan kesempatan, jangan berharap kesempatan akan datang mengetuk rumah kita, kejar bola," kata AHY.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Role Model yang Baik

AHY juga berpesan kepada pada peserta yang hadir agar menjadi influencer yang bertanggung jawab.

"Saya hanya berpesan, mudah-mudahan teman-teman yang punya banyak followers ini bisa menjadi role model yang baik, karena apa yang kita lakukan, apa yang kita pikirkan dan bicarakan juga sering kali diikuti oleh followers kita. Mari menjadi influencer yang bertanggung jawab," kata AHY.

3 dari 3 halaman

Gejala Covid-19 Omicron dan Cara Penanganan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.