Sukses

4 Tersangka Teroris JI Ditangkap Densus di Jateng, Begini Sepak Terjangnya

Ramadhan menyampaikan bahwa tiga dari empat tersangka yang diringkus merupakan pengembangan kelompok 'Sasana' untuk latihan bela diri teroris.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak empat orang tersangka teroris Jamaah Islamiyah atau JI ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. Mereka ditangkap di Jawa Tengah, pada Senin 14 Februari 2022.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyebutkan keempat tersangka teroris yang ditangkap yakni, berinisial RAB, AJ, N dan M.

"Polri dalam hal ini Densus 88 AT, melakukan penegakan hukum terhadap 4 orang anggota kelompok JI," kata Ramadhan dalam keterangannya, dikutip Selasa (15/2/2022).

Ramadhan menyampaikan bahwa tiga dari empat tersangka yang diringkus merupakan pengembangan kelompok 'Sasana' untuk latihan bela diri teroris.

"Pengungkapan tersebut membuahkan hasil penangkapan terhadap 3 orang tersangka, yaitu N, RAB, dan AJ," ujar Ramadhan.

Sementara satu lainnya ditangkap berdasarkan pengembangan dari penangkapan tersangka teroris yang memiliki senjata api M16 yang sudah ditangkap pada Agustus 2021 lalu.

"Sedangkan satu tersangka lainnya atas nama M merupakan pengembangan dari penegakan hukum tersangka S pada bulan Agustus 2021," sebutnya.

"Di mana pada saat penegakan hukum saat itu kita dapati barang bukti berupa senjata api jenis M16, 2 pucuk jenis FN, dan 1 pucuk jenis Revolver rakitan, serta lebih dari 100 butir amunisi," sambungnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sepak Terjang Terduga Terorisme

Berikut sepak terjang para tersangka teroris jaringan JI yang baru ditangkap Densus 88 di Jateng:

1. N- Anggota JI dan telah melakukan sumpah setia pada tahun 2017 - Menjadi peserta Sasana Satria Mas Purwodadi kelompok 1 angkatan ke 7 tahun 2018- Mengikuti latihan bela diri Wushu di Grobogan bersama dengan anggota JI dipimpin oleh K (sudah ditangkap)- Aktif mengikuti kajian umum dan kajian khusus Jamaah Islamiyah di Srondol

2. RAB- Anggota JI dan telah bersumpah setia pada tahun 2013- Mengikuti seleksi penguatan fisik di rumah fitness daerah Yogyakarta pada bulan September tahun 2012 dan mengikuti pelaksanaan program selanjutnya di bawah kendali JP- Merupakan peserta Sasana angkatan kedua tahun 2013 bersama dengan A dan M (keduanya sudah ditangkap)

3. AJ- Anggota Jamaah Islamiyah yang telah sumpah setia tahun pada 2013- Mengikuti seleksi anggota Jamaah Islamiyah di Kaliurang Jogjakarta pada bulan November 2012- Merupakan peserta pelatihan di Sasana Satria Muda Ambarawa angkatan kedua pada awal tahun 2013 bersama dengan R dan M (keduanya sudah ditangkap)

4. M- Anggota JI Qoid Taqwiyah di bawah T dan BY (keduanya sudah ditangkap) yang telah janji setia sekitar tahun 2000- Merupakan alumni Moro Filipina angkatan kedua- Merupakan pelatih pada Tadrib Asykari tahun 2011 di Kolaka Utara Sultra bersama dengan S (ditangkap di Sulsel)- Berangkat ke Suriah tahun 2013 melakukan pelatihan sebagai kloter pertama dari Bidang Toliah atas perintah B.

 

Reporter: Bachtiarudin Alam/Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.