Sukses

Puluhan Pendiri Ponpes se Jawa Tengah - DIY Bentuk Gus-Gus Nusantara

Gus Gus Nasional dibentuk agar terus terjalin silaturrahmi dan menjaga tradisi dalam suatu harokah nyata yang bermanfaat untuk nusa, bangsa dan negara.

Liputan6.com, Jakarta - Lebih dari 60 Gus dari berbagai Kabupaten/Kota di Provinsi Jateng/DIY berkumpul di Pendopo Wisma Wali Limbung - Ngadirejo, untuk mencari solusi mengatasikenakalan remaja yang meningkat dan merosotnya akhlak masyarakat dan bangsa.

Termasuk di antaranya pelencengan seksual seperti LGBT yang semakin marak, pengguna narkoba yang dinilai sudah masuk ke desa-desa. 

"Sebagai para pengasuh pondok pesantren, para Gus prihatin melihat masyarakat sekitar semakin menjauh dari Al Quran karena lebih disibukkan dengan gadget dan media sosial. Yang lebih mengkhawatirkan anak-anak kita sudah terpapar berbagai permainan (game) dan tidak bisa melepaskan diri dari telepon genggam mereka," tutur Arif Zamzami atau akrab disapa Gus Zami, PP Al Mujahiddin Gondosuli Temanggung Jateng dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/1/2022).

Para Gus sepakat bahwa Al Quran adalah satu-satunya obat yang bisa mengobati dan menjadi solusinya. Masyarakat harus dikembalikan ke Al Quran dan AL Quran harus kembali dibumikan. 

Para Gus pun memperkenalkan metode IQRO BIL QOLAM, menjadi pilihan terbaik karena menulis Al Quran memiliki berbagai manfaat. Seperti menenangkan, menguatkan daya ingat, menghubungkan otak kanan dan otak kiri, dan meningkatkan kemampuan kognitif.

"Program ini akan dilaksanakan secara massif di seluruh Jawa Tengah/DIY dan akan dimulai dari Kabupaten Temanggung. Seluruh komponen masyarakat bersama pemerintah akan dilibatkan sehingga pada akhirnya akan terbentuk kesadaran kolektif masyarakat sehingga pada akhir masyarakat mengobati dirinya," tutur Gus Zami.

Pertemuan para Gus ditutup dengan dibentuknya Gus-Gus Senusantara (GGN) sebagai sarana koordinasi para Gus di dalam mengawal program IQRO BIL QOLAM karena program ini harus berhasil agar problem besar bangsa bisa segera teratasi.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Silaturahimi Terus Terjalin

Kemudian, dan GGN dibentuk agar terus terjalin silaturrahmi dan menjaga tradisi dalam suatu harokah nyata yang bermanfaat untuk nusa, bangsa dan negara.

"Harapan kami berkumpul untuk membumikan Al Qur'an di semua kalangan umat, agar menjadi tameng dari tergerusnya moral akhlaq karena efek negatif dari teknologi dan kemajuan zaman yang tidak terelakkan,"katanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.