Sukses

Anies Baswedan dan Riza Patria Tak Akan Hadiri Reuni 212 Jika Jadi Digelar

Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Ahmad Riza Patria memastikan tidak akan menghadiri Reuni 212, jika kegiatan itu jadi digelar.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Ahmad Riza Patria memastikan tidak akan menghadiri Reuni 212, jika kegiatan itu jadi digelar.

"Kita ada acara yang dari kementerian," kata Wakil Gubernur Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Rabu (1/12/2021) malam.

Riza menyebut hingga saat ini pihaknya belum mengetahui apakah Reuni 212 tersebut jadi digelar di Patung Kuda.

"Sejauh ini, belum ada informasi izin diberikan. Kami tetap mengimbau kepada penyelenggara untuk mematuhi aturan-aturan yang ada," tutur Riza seperti dikutip dari Antara.

Namun, kata dia, polisi sudah melakukan antisipasi masuknya massa Reuni 212 dari luar Jakarta. 

"Polda sudah menyiapkan antisipasi kemungkinan masuknya massa dari luar Jakarta yang akan mengikuti Reuni 212," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tutupn Area Patung Kuda

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan skenario pengalihan arus lalu lintas guna menghalau peserta aksi Reuni Tahunan 212.

Guna mengantisipasi kedatangan massa, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menerangkan, pihaknya akan menutup area di seputar ruas jalan Patung Kuda Arjuna Wiwaha dan Monumen Nasional (Monas). 

Selain itu, kendaraan-kendaraan yang hendak masuk ke Ibu Kota Jakarta turut diseleksi.

"Kami dari Polda Metro Jaya akan melaksanakan penyekatan di seputar Bundaran Patung Kuda dan kawasan Monas," kata Sambodo di Jakarta Pusat, Rabu (1/12/2021).

Sambodo menerangkan, ia memberlakukan penutupan jalan mulai 1 Desember 2021 pukul 00.00 WIB sampai 2 Desember pukul 21.00 WIB.

Aturan ini diperuntukkan bagi kendaraan maupun orang yang akan melewati jalan di kawasan Monas dan Patung Kuda Arjuna Wiwaha.

"Semua kawasan ini menjadi kawasan terbatas dan tidak boleh dimasuki oleh kendaraan apapun ya termasuk orang-orang apalagi," ujar dia.

Sambodo menerangkan, kendaraan dari arah Thamrin menuju ke Patung Kuda Arjuna Wiwaha akan dialihkan. Personel berjaga di Simpang Kebon Sirih.

"Kita belokan ke kiri atau kanan, yang dari Abdul Muis kita luruskan sehingga tidak bisa ke arah Harmoni," ujar dia.

Pun demikian, dari arah Tugu Tani yang mengarah ke Medan Merdeka Selatan. Personel akan ditempatkan di Simpang Kedubes AS.

"Akan kita luruskan menuju arah katedral arah Masjid Istiqlal. Semua ini tidak bisa dilewati kendaraan deerah Harmoni yang dari daerah Kota Tua juga dibelokan ke jalan Haji Juanda dari arah Tomang Semua diluruskan atau ke kiri ke arah Kota Tua," terang dia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.