Sukses

Dua Nakes Wafat Usai KKB Papua Bakar Puskesmas, Kemenkes: Tolong Hargai Pengorbanan Mereka

Nadia berharap ke depan Pemerintah Daerah Pegunungan Bintang menjamin keamanan dan keselatan tenaga kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan menerima laporan dua tenaga kesehatan (nakes) terjatuh ke jurang saat menyelamatkan diri dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang meneror Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua pada Rabu (15/9) sore.

Satu nakes ditemukan selamat, sementara satu lainnya meninggal dunia.

"Kalau informasi yang kita dapatkan benar (dua nakes jatuh ke jurang)," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi kepada merdeka.com, Kamis (16/9/2021).

Kementerian Kesehatan, lanjut Nadia, menyampaikan dukacita mendalam atas jatuhnya dua nakes tersebut. Kementerian Kesehatan juga mengapresiasi pengabdian dan dedikasi keduanya dalam membangun kesehatan di daerah terpencil.

"Kami berharap masyarakat dapat menghargai pengorbanan yang sudah mereka lakukan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang tentunya jauh serta harus terpisah dari keluarga," ujar dia. 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jamin Keamanan Nakes

Nadia berharap ke depan pemerintah daerah Pegunungan Bintang menjamin keamanan dan keselatan nakes. Caranya bisa dalam bentuk pengawalan nakes oleh aparat keamanan.

"Perlu dipastikan keamanan nakes, bentuknya bisa pengawalan terus-menerus ataupun juga respons cepat kalau dibutuhkan," tegasnya.

Sebagai informasi, dua nakes yang jatuh ke jurang saat menyelamatkan diri dari KKB adalah Kristina Sampe dan Gabriela Meilan. Kristina Sampe ditemukan petugas Gabungan TNI-Polri dalam keadaan selamat, namun mengalami luka di sekujur tubuhnya. Sementara Gabriela Meilan meninggal dunia.

Saat ini, Kristina Sampe sudah berada bersama rekan-rekannya yang mengamankan diri di Pos Yonif 403/WP. Sementara jenazah Gabriela Meilan belum berhasil dievakuasi karena terkendala cuaca memburuk dan medan yang sangat terjal.

 

Reporter: Titin Supriatin

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.