Pemkot Depok Rombak 359 Pejabat Eselon IV Hingga II

Liputan6.com, Depok - Pemerintah Kota Depok melakukan mutasi jabatan besar-besaran. Bongkar pasang dilakukan mulai dari kasi kelurahan hingga Kepala Dinas pada Pemerintah Kota Depok. Sebanyak 359 Aparatur Sipil Negara (ASN) telah dilantik di ruangan Teratai gedung Balai Kota Depok.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, mutasi jabatan di Pemerintahan Kota Depok, untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, kebutuhan, dan kepentingan yang semakin meningkat serta beragam. Tingkat atau harapan masyarakat Kota Depok sangat tinggi mencapai 94 poin, sementara angka kepuasan masyarakat masih berada pada angka 83.

“Kita harus terus meningkatkan angka kepuasan masyarakat karena memang masyarakat Kota Depok adalah masyarakat cerdas dan terpelajar. Banyak harapannya dan ini harus diseimbangkan dengan kondisi kita dan pelayanan," Ujar Idris, Selasa (7/9/2021).

ASN yang dilantik terdiri dari 13 pejabat pimpinan tinggi pratama, 59 pejabat administrator, 166 pejabat pengawas, tiga pejabat fungsional, 88 Kepala UPTD SD Negeri, dan 30 Kepala UPTD SMP Negeri. Total keseluruhan ASN yang dilantik menempati posisi baru pada Pemerintahan Kota Depok mencapai 359 kursi.

“Pejabat yang baru dilantik selalu mengayomi dan melindungi pegawai yang ada di bawahnya,” terang Idris.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua

Vaksinasi massal digelar untuk warga Depok, Jawa Barat. Sebanyak 10.000 vaksin dari kemenkes akan diberikan pada masyarakat hingga 28 Juli 2021

2 dari 2 halaman

Pesan Wali Kota Depok

Idris meminta, pejabat baru dapat memberikan arahan kepada pegawai sehingga dapat menjalankan tugas sesuai perintah dan kewenangan. Tugas yang diberikan baik pejabat maupun pegawai dapat menghasilkan kinerja yang maksimal untuk Pemerintah Kota Depok maupun masyarakat.

“Ciptakan suasana kerja yang kondusif dan pupuk kerjasama yang baik antara pimpinan dan staf di unit kerjanya," ucap Idris.

Sementara, Lurah Bojongsari, Ilham mengatakan, jabatan yang diberikan sebagai Lurah Bojongsari merupakan amanat yang harus diemban untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sebagai pejabat kelurahan, akan menjadi kepanjangan tangan Wali Kota Depok kepada masyarakat dan jembatan aspirasi masyarakat kepada Pemerintah Kota Depok.

“Jabatan ini bukan prestasi, tetapi kepercayaan pimpinan kepada saya untuk mengayomi masyarakat Kota Depok, khususnya di Kelurahan Bojongsari,” pungkas Ilham.