Sukses

Kenal Baik Presiden Afghanistan dan Pimpinan Taliban, JK Yakin Tak Ada Perang Saudara

JK berharap Afghanistan menjadi terbuka dengan negara-negara asing, khususnya di bidang ekonomi.

Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla meyakini tidak akan terjadi perang saudara di Afghanistan setelah kelompok gerilyawan Taliban mengepung ibu kota Kabul dan menyebabkan Presiden Ashraf Ghani meninggalkan negara tersebut.

"Baik Taliban maupun Pemerintah Afghanistan sama-sama meyakini bahwa mereka bersaudara dan tidak akan memerangi negara yang sudah ditinggalkan oleh tentara Amerika Serikat tersebut," kata JK dalam keterangannya di Jakarta, Senin (16/8/2021).

JK yang mengenal baik Ashraf Ghani dan pimpinan Taliban Mullah Abdul Ghani Baradar, mengatakan keduanya selalu berupaya untuk menyelesaikan konflik di Afghanistan secara damai.

"Saya kenal baik dengan Presiden Ashraf Ghani dan Kepala Kantor Politik Taliban Mullah Abdul Gani Baradar. Mereka akan berupaya menyelesaikan secara damai konflik di Afghanistan yang sudah berjalan hampir 30 tahun," ujarnya menjelaskan.

Pada Desember 2020, JK berkunjung ke Afghanistan dan bertemu dengan Ashraf Ghani di Kabul. Selanjutnya pada Januari 2021, JK juga melakukan pertemuan dengan Mullah Baradar di Qatar.

Dalam pertemuan dengan kelompok Taliban tersebut, Mullah menyampaikan kepada JK untuk tidak akan mengusik kantor-kantor kedutaan besar negara asing di Afghanistan, termasuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Afghanistan.

Dengan kondisi saat ini di mana kelompok Taliban menguasai Kabul, JK berharap Afghanistan menjadi terbuka dengan negara-negara asing, khususnya di bidang ekonomi.

"Saya harap Afghanistan terbuka dengan kerja sama dengan negara-negara lain yang tidak punya kepentingan politik, tetapi kerja sama perekonomian," tuturnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Undangan Makan dari JK

JK juga berharap Pemerintah Indonesia mendukung upaya perdamaian di Afghanistan. Pada saat menjabat sebagai Wakil Presiden periode 2014-2019, JK terlibat secara langsung dalam perundingan damai bersama Ashraf Ghani dan para petinggi kelompok Taliban.

Perwakilan Pemerintah Aghanistan dan pemimpin politik Taliban secara bergantian diundang makan di kediaman resmi wapres di Jakarta.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.