Sukses

5 Pesan Khusus Jokowi di Peringatan Hari Pramuka ke-60

Jokowi juga mengingatkan Pramuka untuk menjadi pelopor kedisiplinan, terutama terkait penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta Peringatan Hari Pramuka ke-60 jatuh pada hari ini, Sabtu (14/8/2021). Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberi sederet pesan khusus kepada Pramuka Indonesia dalam upacara yang digelar secara virtual di Istana Bogor. 

Salah satu pesannya, Presiden berucap agar para Pramuka Indonesia giat belajar dan menguasai ilmu pengetahuan setinggi-tingginya.

"Ini upacara peringatan yang dilakukan kedua di tengah pandemi. Saya ingin berpesan kepada pramuka Indonesia, giatlah belajar dengan siapa saja dimana saja kuasai IP setinggi-tingginya," kata Jokowi saat membacakan amanatnya, seperti disiarkan secara daring, Sabtu (14/8/2021).

Presiden pun mengingatkan Pramuka untuk menjadi pelopor kedisiplinan, terutama terkait penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Berikut sederet pesan khusus yang di sampaikan Jokowi untuk memperingati Hari Pramuka ke-60 dihimpun Liputan6.com:

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Giat Belajar dan Kuasai Ilmu Pengetahuan

Diketahui, upacara tersebut dilakukan di Istana Bogor dengan pembatasan jumlah peserta dan dilangsungkan secara virtual. Salah satu pesannya, Jokowi meminta Pramuka gita belajar

Jokowi juga meminta pramuka Indonesia optimistis dan membangun kemajuan serta jangan pernah lupa identitas bangsa dengan mengamalkan Pancasila dan merawat kebhinekaan.

"Pramuka Indonesia harus optimis dan membangun harapan kemajuan Indonesia, jangan pernah lupa identitas bangsa," harapan Jokowi.

3 dari 6 halaman

2. Mengikuti Perkembangan Zaman

Jokowi juga meminta, para Pramuka dapat mengikuti perkembangan dengan cepat, fleksibel dan cerdik. Mantan Gubernur DKI ini juga meminta, Pramuka jangan pernah lupa identitas bangsa, mengamalkan Pancasila dan merawat kebhinekaan.

"Pramuka Indonesia harus optimistis dan membangun harapan kemajuan Indonesia. Jangan pernah lupa identitas bangsa," minta Jokowi.

4 dari 6 halaman

3. Menjadi Pramuka Sejati

Selain itu, Jokowi pun meyakini, Pramuka Indonesia dapat terus bahu membahu bersama seluruh elemen bangsa sebagai seorang Pramuka sejati yang terpanggil tanpa melihat perbedaan.

"Jiwa Pramuka sejati, terpanggil telah membantu sesama tanpa melihat perbedaan suku agama dan golongan. Pramuka Indonesia harus menjadi contoh tangguh menghadapi tantangan dan bersedia berkorban suka menolong meringankan beban keluarga saudara dan tetangga kita," Jokowi menandasi.

5 dari 6 halaman

4. Jadi Pelopor Disiplin Prokes

Satu pesannya lagi, Pramuka bisa menjadi pelopor disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan atau Prokes demi mencegah penularan Covid-19.

"Pramuka Indonesia harus menjadi pelopor kedisiplinan terutma disiplin Prokes, menjaga jaraka, memakai makser dan menghindari kerumununan," kata Jokowi saat beramanat dalam upacara yang dihelat terbatas di Istana Bogor, Sabtu (14/8/2021).

Dia mendorong, Pramuka Indonesia harus berada di barisan terdepan dalam melindugi diri dan keluarga disayangi. Karenanya, jika anggota Pramuka Indonesia melihat teman yang tidak patuh prokes maka diminta untuk saling mengingatkan.

"Jelaskan dan beri pengertian," kata Jokowi.

6 dari 6 halaman

5. Mendorong Gerakan Vaksinasi Covid-19

Terakhir, dia berpesan kepada Pramuka Indonesia untuk mendorong gerakan vaksinasi Covid-19 demi mempercepat Indonesia mencapai kekebalan komunal.

"Kepada Pramuka Indonesia, kalau ada teman yang berusia di atas 12 tahun dan belum divaksin, ajak mereka untuk divaksin. Karena kunci keluar pandemi adalah patuh prokes dan percepat vaksinasi," kata Jokowi.

 

Lesty Subamin

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.