Sukses

4 Pernyataan Nia Ramadhani Sembari Menangis Tersedu Usai Ditangkap Polisi

Artis Nia Ramadhani alias NR menyampaikan rasa penyesalannya lewat surat yang ditulisnya dan dibacakan langsung dihadapan media pada Sabtu 10 Juli 2021 di Polres Metro Jakarta Pusat.

Liputan6.com, Jakarta - Artis Nia Ramadhani alias NR menyampaikan rasa penyesalannya lewat surat yang ditulis dan dibacakan langsung di hadapan media pada Sabtu 10 Juli 2021 di Polres Metro Jakarta Pusat.

Tak sendiri, turut mendimpingi pula suami Nia Ramadhani alias NR yaitu AB dan sang sopir NZ. Dalam kesempatan itu, ia meminta maaf.

"Sore hari ini mohon izinkan saya dengan segala kerendahan hati untuk mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak terkait khususnya kepada keluarga besar saya, sahabat dan teman-teman, orang-orang yang mengasihi saya, rekan kerja dan seluruh pihak yang sudah menaruh kepercayaan kepada saya," kata NR sambil bibirnya bergetar, Sabtu, 10 Juli 2021.

Selain itu, ia pun berjanji kepada aparat kepolisian untuk bersikap kooperatif terhadap kasus kepemilikan narkoba jenis sabu.

"Sebagai warga negara Indonesia yang baik saya akan bersikap kooperatif dan mengikuti proses hukum yang berjalan saya ucapakan terima kasih sekali lagi untuk semua doa dan dukungannya," kata NR.

Berikut 4 pernyataan Nia Ramadhani alias NR usai ditangkap lantaran kasus dugaan narkoba jenis sabu dihimpun Liputan6.com:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Minta Maaf

Terjerumus dalam kasus narkoba jenis sabu, selebritas Nia Ramadhani alias NR menyampaikan penyesalannya lewat surat yang ditulisnya dan dibacakan langsung dihadapan media di Polres Metro Jakarta Pusat, Sabtu 10 Juli 2021.

Bersama NR, terlihat pula suaminya AB dan ZN (sopir NR) yang berdiri tepat di belakang Kapolres Metro Jakpus, Kombes Pol Hengki Haryadi. Ketiga tersangka sama-sama mengenakan baju tahanan berwarna merah dan juga topi untuk menutupi kepala.

Saat membacakan kata demi kata, sesekali NR menghela nafas panjang, sementara suaminya terus mencoba menenangkan ibu dari tiga anak tersebut.

"Sore hari ini mohon izinkan saya dengan segala kerendahan hati untuk mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak terkait khususnya kepada keluarga besar saya, sahabat dan teman-teman, orang-orang yang mengasihi saya, rekan kerja dan seluruh pihak yang sudah menaruh kepercayaan kepada saya," kata NR sambil suaranya bergetar.

 

3 dari 6 halaman

Akui Jadi Contoh Tak Baik

NR kemudian menyebut sebagai orangtua seharusnya dirinya bisa memberikan cerminan yang baik di depan anak-anak, bukan malah melakukan hal-hal yang tidak terpuji. Dia meminta perbuatannya tidak dicontoh.

"Saya Nia Ramadhani Bakrie mengakui bahwa yang saya lakukan tidak menjadi contoh yang terpuji. Sebagai manusia saya sadar seharusnya saya memberikan contoh yang baik bagi anak saya dan orang-orang di sekitar saya," ucap NR sambil menangis tersedu-sedu.

 

4 dari 6 halaman

Berharap Semua Mau Memaafkan

Kini Nia hanya berharap masyarakat terutama orangtua dan keluarga besar dan anak-anaknya mau memaafkan. Sang pencipta juga mengampuni kekhilafan yang ia perbuat.

"Saya berharap melalui pernyataan saya ini saya bisa dibukakan pintu maaf yang sebesarnya dari semua pihak terutama sekali lagi yang saya kasihi orang tua saya dan keluarga besar saya. Terutama anak-anak saya. Dan yang terutama buat saya adalah pengampunan dari Allah SWT," ujar dia.

 

5 dari 6 halaman

Janji Kooperatif

Nia berjanji bersikap kooperatif dalam menghadapi kasus kepemilikan narkoba jenis sabu.

"Sebagai warga negara Indonesia yang baik saya akan bersikap kooperatif dan mengikuti proses hukum yang berjalan saya ucapakan terimakasih sekali lagi untuk semua doa dan dukungannya," tandas dia.

6 dari 6 halaman

Artis Tersandung Kasus Penyalahgunaan Narkoba

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.