Sukses

Komunitas Jokowi-Prabowo 2024, Suarakan Presiden Tiga Periode

Yang terbaru yakni Komunitas Jokowi-Prabowo 2024 atau disingkat Jokpro.

Liputan6.com, Jakarta Ramainya perbicangan bursa kandidat yang akan maju di Pilpres 2024, membuat kelompok atau relawan bermunculan. Yang terbaru yakni Komunitas Jokowi-Prabowo 2024 atau disingkat Jokpro.

Penasihat Jokpro M Qodari yang juga dikenal sebagai Direktur Eksekutif Indobarometer ini, mengakui bahwa komunitasnya tersebut akan menyuarakan Presiden tiga periode. Dalam hal ini yang dimaksud adalah Jokowi.

"Iya benar (3 periode) dengan catatan ada amandemen UUD 45,"kata Qodari saat dikonfirmasi, Sabtu (19/6/2021).

Pria yang mengaku sebagai penggagas Jokpro ini menekankan, pasanagn Jokowi-Prabowo ini akan menghilangkan polarisasi yang bisa muncul di Pilpres 2024.

"Solusinya menggabungkan dua tokoh merupakan representasi terkuat masyarakat Indonesia yaitu Prabowo dan Jokowi, Jokowi dan Prabowo sehingga polarisasi itu tidak terjadi," katanya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Akan Syukuran

Untuk diketahui, Kelompok yang mengatasnaman diri Komunitas Jokowi-Prabowo 2024 disingkat Jakpro merencanakan akan menggelar syukuran atau peresmian Sekretariat Nasional Jokpro 2024.

Alamat Sekretariat Nasional Jokpro 2024 berasa di Jalan Tegal Parang Selatan I No. 37, Jakarta Selatan. Peresmian kantor Jakpro 2024 akan berlangsung pada pukul 12.00 WIB sampai selesai, Sabtu (19/6/2021).

Di sela-sela syukuran, akan ada semacam diksusi dengan menghadirkan tiga narasumber dari internal. Yaitu, penasihat Jakpro 2024 M Qodari, Ketua Umum Jakpro 2024 Baron Danardono W. dan Sekjen Jakpro 2024 Timothy Ivan.

Disebutkan, Jokpro 2024 adalah organisasi yang menghimpun para pendukung pasangan Jokowi-Prabowo pada Pilpres 2024, sekaligus mengampanyekan dan menyebarluaskan gagasan Jokowi-Prabowo 2024 pada seluruh masyarakat Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.