Sukses

Dukcapil DKI: 29.130 Pemudik Kembali ke Jakarta

Budi Awaludin mengatakan, sebanyak 29.130 pemudik telah kembali ke ibu kota pasca Lebaran 2021.

Liputan6.com, Jakarta Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta Budi Awaludin mengatakan, sebanyak 29.130 pemudik telah kembali ke ibu kota pasca Lebaran 2021.

Menurut dia, jumlah pemudik tersebut berdasarkan data pada Sabtu (22/5/2021) pukul 21.00 WIB.

"29.130 warga yang telah kembali dari mudik, 18.895 orang merupakan warga DKI Jakarta," kata Budi saat dikonfirmasi, Minggu (23/5/2021).

Adapun sebanyak 10.235 pemudik merupakan warga non DKI Jakarta. Budi juga mengimbau agar masyarakat yang pulang dari kampung usai mudik dapat melaporkan diri ke RT ataupun RW setempat.

Laporan tersebut untuk data pemeriksaan atau screening guna mencegah adanya kasus Covid-19.

"Nanti RT akan menscreening dan mengecek data-datanya dan memasukkan ke aplikasi. Kalau memang ada tindakan lanjut hasil swabnya reaktif atau ada gejala sakit, itu nanti kita tindaklanjuti," jelas Budi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Imbauan Gubernur

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan pemeriksaan atau screening sebelum masuk ke Ibu Kota bukan bentuk larangan pendatang untuk datang.

Kata dia, hal tersebut sebagai bentuk pengawasan usai adanya mudik Lebaran 2021.

"Saya ingin garisbawahi bahwa kebijakan Jakarta tidak pernah melarang orang masuk Jakarta. Jadi ini bukan pelarangan masuk Jakarta, karena Jakarta bagian dari Indonesia, siapa saja penduduk Indonesia bisa datang ke kota mana saja," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (17/5/2021).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan bila warga telah dianjurkan tetap melakukan kegiatan di rumh saja.

Sebab saat pandemi kan dilakukan pengecekan sebelum dan sesudah Lebaran untuk mencegah penularan Covid-19.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.