Sukses

Cek Larangan Mudik Pelabuhan Merak, Ketua DPR: Distribusi Logistik Jangan Sampai Terganggu

Puan mengatakan, 10 persen angkutan di Pelabuhan Merak adalah angkutan logistik. Dengan besaran itu, distribusi logistik amat penting bagi berjalannya roda perekonomian baik di Jawa maupun Sumatera.

Liputan6.com, Jakarta Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani meninjau posko penyekatan kendaraan dan kebijakan larangan mudik di Pelabuhan Merak, Banten, Minggu (9/5/2021). 

Dalam kesempatan itu, Puan meminta pelarangan mudik tidak mengganggu distribusi logistik untuk masyarakat pada hari raya Idul Fitri. Puan mengingatkan, dermaga-dermaga di Banten harus tetap disiagakan untuk menunjang distribusi logistik dan hal penting lain yang mendesak.

Angkutan logistik di tengah pandemi khususnya menjelang hari raya Idulfitri, menurut Puan merupakan kebutuhan yang amat penting bagi masyarakat.  

"Saya minta supaya distribusi bahan logistik dan bahan-bahan penting ini tidak ada kendala sama sekali karena itu penting," kata Puan di Pelabuhan Merak, Minggu (9/5/2021).  

Dia mengatakan, 10 persen angkutan di Pelabuhan Merak adalah angkutan logistik. Dengan besaran itu, distribusi logistik amat penting bagi berjalannya roda perekonomian baik di Jawa maupun Sumatera.

"Kondisi Pelabuhan Merak ini tadi saya disampaikan bahwa hanya 10 persen yang berjalan khususnya adalah terkait logistik dan bahan-bahan pokok," ujar dia.  

Agar tidak ada kendala dalam pendistribusian logistik, Puan meminta agar dermaga-dermaga disiapkan khusus untuk angkutan logistik yang tidak dilarang melakukan perjalanan saat situasi larangan mudik.

"Kemudian kesiapan dermaga-dermaga juga harus tetap disiapkan jikalau nanti ada urgensi terkait dengan hal-hal yang tentu saja kita harapkan namun harus tetap siap karena ini juga penting," kata dia. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

IKuti Kebijakan Larangan Mudik

Politikus PDI Perjuangan itu berharap kebijakan larangan mudik dipahami masyarakat dan dipatuhi demi mencegah lonjakan kasus penularan Covid-19. Kepada pemerintah dan aparatur terkait, Puan menegaskan, penyekatan pemudik di Banten juga harus dilakukan berlapis untuk menghindari penumpukan.

"Penerapan kebijakan jangan membingungkan masyarakat. Tegas tapi humanis. Tahun ini jangan mudik dulu, sama-sama kita jaga diri, keluarga, lingkungan,” ungkapnya. 

Puan juga meminta pemerintah daerah melakukan tracing, tes, dan isolasi, jika menemukan masyarakat yang lebih awal pulang ke kampung halamannya atau sebelum larangan mudik dilaksanakan pada 6 Mei 2021.

"Pemerintah daerah harus turut memperhatikan, dan Banten banyak wisata laut, ini harus diperhatikan penegakan protokol kesehatannya,” ujar Puan.  

Dalam Kunjungan Kerja ke Pelabuhan Merak ini, Puan Maharani didampingi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri PU dan PR Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo, dan lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.