Sukses

Gempa Magnitudo 5,6 di Sukabumi Terasa di Jakarta Sampai Bandung

Gempa bumi magnitudo 5,6 mengguncang wilayah Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (27/4/2021).

Liputan6.com, Jakarta Gempa bumi magnitudo 5,6 mengguncang wilayah Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (27/4/2021).

Adapun gempa yang terjadi pukul 16:23:37 WIB tersebut terasa di Jakarta.Seorang pekerja swasta Aulia (27) merasakan gempa yang terjadi hanya beberapa detik saja.

"Lagi di lantai 7 Wisma BSG Jakarta pusat. Gempa terasa waktu lagi duduk," kata Aulia kepada Liputan6.com.

Senada, Gempa juga dirasakan Diah Madya Puspita Sari, warga Jakarta. Saat guncangan terjadi, ia sedang membaca Alquran di lantai atas rumahnya. "Saya merasakan lantai bergoyang agak kencang," kata Diah.

Usai gempa, ia melanjutkan aktivitas mengajar privat online. Masih di lantai atas kediamannya. "Semoga gempa tidak terulang kembali," kata anggota komunitas Pegiat Cek Fakta Liputan6.com itu.

Tak hanya di Jakarta, gempa juga dirasakan di Depok. Hal ini diungkapkan oleh Aprilandika (29) yang sedang melakukan WFH.

"Gempat sempat saya rasakan di daerah sekitar rumah saya di sawangan, getaran membuat lampu gantung di rumah saya sedikit bergoyang," ungkap Aprilandika.

Berdasarkan data dari BMKG selain terasa di Jakarta dengan skala II MMI, gempa juga terasa sampai di Bogor dengan skala III MMI. Sedangkan Bandung dan Tangerang Selatan sama skalanya dengan Jakarta.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gempa Sukabumi

Gempa bumi magnitudo 5,6 mengguncang wilayah Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (27/4/2021).

Gempa tersebut terjadi pukul 16:23:37 WIB dan tak berpotensi tsunami.

Berdasarkan laman resminya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan lokasi gempa terletak pada koordinat titik 7.86 Lintang Selatan (LS) dan 106.87 Bujur Timur (BT).

Atau lebih tepatnya di 103 kilometer Tenggara Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. "Kedalaman gempa 14 kilometer," demikian BMKG.

Meski tak berpotensi tsunami, namun BMKG meminta agar masyarakat tetap waspada pada gempa bumi susulan yang mungkin terjadi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.