Sukses

Satgas Covid-19: Warga Nekat Mudik Turun dari 11 Persen Jadi 7 Persen

Doni berharap, dengan tingginya edukasi kepada masyarakat, maka jumlah warga yang tetap nekat mudik Lebaran 2021 bisa terus ditekan.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo kembali menegaskan, larangan mudik Lebaran 2021 bagi masyarakat Indonesia. Dia memastikan, hingga saat ini tidak ada perubahan aturan soal larangan mudik.

"Masalah mudik, hendaknya mengikuti kebijakan pemerintah pusat dan ini belum ada perubahan," kata Doni Monardo saat jumpa pers di Istana Negara Jakarta, Senin (26/4/2021).

Berdasarkan data yang ia peroleh dari survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), tercatat masyarakat yang masih nekat melakukan mudik sudah turun menjadi 7 persen dari posisi awal 11 persen.

"Setelah mudik dilarang menjadi 11 persen, dan setelah bapak presiden umumkan (larangan) menjadi 7 persen. Jadi tugas kita menurunkan angka 7 persen menjadi lebih rendah lagi," tutur Doni.

Doni berharap, dengan tingginya edukasi kepada masyarakat, maka angka tersebut bisa semakin turun.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pembatasan Mobilitas

Selain itu, Doni berjanji juga akan menerapkan cara lain, seperti pembatasan mobilitas agar angka penularan Covid-19 di berbagai daerah bisa juga menurun.

"Sekali lagi, momentum Ramadan, momentum kegiatan Idul Fitri harus kita sadari tahun ini pun mohon tidak mudik dulu," Doni menandasi.

3 dari 3 halaman

Larangan Mudik Lebaran 2021 dan Siasat Warga

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.