Sukses

Bappenas: Pemerintah Terbuka Semua Usulan terkait Pembangunan Ibu Kota Baru

Dia menyampaikan bahwa ibu kota negara baru di Kalimantan Timur adalah kota dunia untuk semua masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menekankan bahwa pemerintah terbuka terhadap semua usulan dari masyarakat terkait pembangunan ibu kota baru di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Hal ini disampaikan Suharso usai mendampingi Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertemu dengan sejumlah para ikatan ahli profesi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (15/4/2021). Mulai dari ahli di bidang arsitektur, perencanaan, regional planning, hingga bidang lingkungan hidup.

"Sebagaimana yang telah disampaikan oleh Bapak Presiden bahwa kami, pemerintah akan terbuka dengan semua gagasan, semua usulan, yang disampaikan secara baik, konstruktif untuk membangun ibu kota negara kita yang akan datang," jelas Suharso melalui Youtube Sekretariat Presiden.

Dia menyampaikan bahwa ibu kota negara baru di Kalimantan Timur adalah kota dunia untuk semua masyarakat. Oleh sebab itu, semua pihak berhak menyampaikan usulan dan gagasannya terkait pembangunan ibu kota baru.

"Maka adalah wajar kalau semua orang harus memperoleh kesempatan yang sama untuk berpartisipasi sekecil apapun termasuk gagasannya," katanya.

Menurut dia, Jokowi telah mendengar berbagai masukan-masukan terkait pembangunan ibu kota baru dari para ahli. Bahkan, Jokowi mengajak mereka untuk bergabung di Badan Otorita Ibu kota apabila sudah terbentuk.

"Setidak-tidaknya (mereka) bisa memberikan rekomendasi tentang segala hal yang terkait dengan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan ibu kota negara," tutur Suharso.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dibangun Tahun Ini

Sebelumnya, Suharso memastikan pembangunan Istana Presiden di Ibu Kota Negara sesuai Master Plan akan mulai dibangun tahun ini. Dengan perhitungan cermat tentang sasaran program vaksinasi dan tercapainya herd immunity, Bappenas optimistis pembangunan Istana Negara dapat dimulai pada tahun ini dan akan rampung pada 2024.

"Kita optimistis, mudah-mudahan Istana Presiden bisa di-groundbreaking pada tahun ini. Tanggal 17 Agustus 2024 itu presiden bisa melaksanakan 17 Agustusan di Ibu Kota Negara baru,” ujar Menteri Suharso ditulis Kamis (1/4).

Suharso mengatakan, untuk pembangunan Istana Negara, Bappenas dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sudah menyelaraskan materi Rencana Induk Ibu Kota Negara dan Urban Design Ibu Kota Negara. Ibu Kota baru yang berlokasi di Kalimantan Timur ini diyakini akan menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru.

"Kemudian mempercepat pemerataan ekonomi di seluruh Indonesia, hingga membuka jutaan lapangan kerja dengan tumbuhnya sektor-sektor ekonomi yang bernilai tambah tinggi," ucap Suharso.

Pembangunan Ibu Kota Negara juga akan menciptakan struktur ekonomi Kalimantan Timur yang kokoh dan setara dengan negara maju, serta mempercepat peningkatan pendapatan per kapita masyarakat Indonesia agar setara dengan negara-negara berpendapatan tinggi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.