Sukses

Anies Baswedan Puji Bapas Jaksel Luncurkan Pelayanan Digital: Jadi Inspirasi

Anies menyebut nantinya aplikasi tersebut dapat dimanfaatkan para penegak hukum ataupun masyarakat secara umum.

Liputan6.com, Jakarta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi inovasi pelayanan digital yang dikembangkan oleh Balai Pemasyarakatan Kelas I Jakarta Selatan (Bapas Jaksel), yaitu Sistem Informasi Layanan Elektronik atau disingkat SMILE.

Menurut Anies, aplikasi tersebut merupakan pelayanan dan informasi yang terintegrasi. Salah satunya yakni terkait pelayanannya.

"Saya mengapresiasi inovasi pelayanan digital yang dikembangkan oleh Balai Pemasyarakatan Kelas I Jakarta Selatan, Bapas Jaksel, yaitu aplikasi SMILE," kata Anies dalam keterangan tertulis, Jumat, 9 April 2021. 

Aplikasi tersebut, lanjut Anies nantinya dapat dimanfaatkan para penegak hukum ataupun masyarakat secara umum.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menyebut aplikasi tersebut dapat digunakan untuk melakukan lapor diri secara mandiri, mendapatkan informasi alur pelayanan resmi, hingga aduan bila membutuhkan pelayanan lebih lanjut selama masa pembebasan bersyaratnya.

"Insya Allah ini akan terus berkembang menjadi sistem pelayanan yang terintegrasi dan relevan. Mudah-mudahan aplikasi SMILE ini jadi inspirasi dan mudah-mudahan bisa dipakai di berbagai Bapas yang ada di seluruh Indonesia," jelas Anies.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bapes Jaksel Akan Terus Berinovasi

Sementara itu, Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas I Jakarta Selatan, Ricky Dwi Biantoro menyatakan pihaknya akan terus berinovasi dalam memberikan pelayanan masyarakat.

"Dengan perkembangan terknologi informasi dan pelayanan digital tersebut, kami berharap pembangunan Zona Integritas Bapas Jaksel menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) dapat tercapai," jelas dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.