Sukses

Top 3 News: Ledakan Diduga Bom Terjadi di Gereja Katedral Makassar

Menurut Kapolda Sulsel Irjen Merdisyam, pihaknya menduga ledakan di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan terjadi akibat bom bunuh diri.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini dihebohkan dengan sebuah ledakan diduga bom terjadi Minggu pagi, 28 Maret 2021 di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kejadian ledakan diduga bom itu dibenarkan Kabid Humas Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan Kombes E Zulpan.

Kemudian, menurut Kapolda Sulsel Irjen Merdisyam, pihaknya menduga ledakan itu terjadi akibat bom bunuh diri.

Dia pun memimpin langsung olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ledakan diduga bom di Jalan Kartini, depan Gereja Katedral Makassar.

Dari hasil olah TKP, salah satunya terungkap sebelum ledakan bom terjadi, ada satu orang pengendara sepeda motor masuk ke lokasi. Orang tersebut sempat ditahan oleh petugas untuk tidak masuk.

Sementara itu, berita terpopuler kanal News Liputan6.com lainnya terkait malam Nisfu Syaban yang menjadi salah satu waktu yang ditunggu umat Muslim dan jatuh pada Minggu, 28 Maret 2021.

Sebab, malam Nisfu Syaban dianggap sebagai malam pengampunan, pembebasan, dan penuh berkah. Nisfu Syaban sendiri adalah peringatan tanggal 15 bulan kedelapan dari kalender Islam.

Nisfu Syaban sering diperingati dengan menjalankan amalan-amalan baik seperti puasa, zikir, membaca Al-Quran, salat sunah, dan memperbanyak doa.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Minggu, 28 Maret 2021:

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Ledakan di Depan Gereja Katedral Makassar, Ada Korban Jiwa

Ledakan terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021. Ada korban dalam ledakan tersebut.

"Sementara saya belum bisa keterangan detail cuma bisa pastikan benar terjadi ledakan, kita masih ke TKP," ujar Kabid Humas Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Komisaris Besar (Kombes) E Zulpan seperti disampaikan kepada MetroTV.

Dia mengatakan, berdasarkan laporan sementara ada korban. "Laporan sementara ada korban, tapi belum belum tahu apakah pelaku atau masyarakat sekitar," kata dia.

 

Selengkapnya...

3 dari 5 halaman

Beragam Keutamaan dan Tata Cara, Niat, serta Doa Salat Nisfu Syaban hingga Tasbih

Nisfu Syaban merupakan salah satu waktu yang dinantikan umat muslim sebelum bulan suci Ramadan tiba. Sebab, malam Nisfu Syaban dianggap sebagai malam pengampunan, pembebasan, dan penuh berkah.

Nisfu Syaban adalah peringatan tanggal 15 bulan kedelapan dari kalender Islam. Dan pada 2021, peringatannya jatuh pada hari ini, Minggu, 28 Maret 2021.

Menjadi istimewa, sebab pada malam Nisfu Syaban, Allah akan mengampuni dosa orang yang memohon ampunan, mengasihi mereka yang memohon kasih, menjawab setiap doa, meringankan penderitaan orang susah, dan membebaskan orang dari neraka.

Nisfu Syaban sering diperingati dengan menjalankan amalan-amalan baik seperti puasa, zikir, membaca Al-Quran, salat sunah, dan memperbanyak doa.

 

Selengkapnya...

4 dari 5 halaman

6 Fakta yang Terungkap Usai Ledakan Diduga Bom di Gereja Katedral Makassar

Sebuah benda yang diduga bom meledak pada Minggu pagi, 28 Maret 2021 di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Menurut Kapolda Sulsel Irjen Merdisyam, pihaknya menduga ledakan itu terjadi akibat bom bunuh diri.

"Sementara patut diduga bisa seperti itu (bom bunuh diri)," ujar Merdisyam ketika dikonfirmasi.

Dia pun memimpin langsung olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ledakan diduga bom di Jalan Kartini, depan Gereja Katedral Makassar.

Usai melakukan olah TKP, Merdisyam mengungkap, sebelum ledakan bom terjadi, ada satu orang pengendara sepeda motor masuk ke lokasi. Orang tersebut sempat ditahan oleh petugas untuk tidak masuk.

 

Selengkapnya...

5 dari 5 halaman

Penangkapan Terduga Teroris Ahli Bom Jamaah Islamiyah

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.