Sukses

Alasan Polda Metro Jaya Larang Anggotanya Kawal Konvoi Moge hingga Mobil Mewah

Ditlantas Polda Metro Jaya menerbitkan larangan pengawalan untuk rombongan mobil mewah, sepeda motor gede (moge), dan pesepeda.

Liputan6.com, Jakarta - Ditlantas Polda Metro Jaya menerbitkan larangan pengawalan untuk rombongan mobil mewah, sepeda motor gede (moge), dan pesepeda.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menerangkan, pengawalan secara undang-undang memang menjadi kewenangan Polri.

Namun Ditlantas Polda Metro Jaya mencoba memberikan batasan terhadap kendaraan yang diperbolehkan untuk dikawal. Hal itu dengan mempertimbangkan aspek sosial masyarakat Jakarta.

Menurut dia, pemberian pengawalan kendaraan mewah, moge dan pesepeda banyak dikomplain oleh masyarakat yang kemudian menimbulkan antipati dan kecemburuan sosial.

"Kami harus berpihak kepada masyarakat di mana-mana pengawalan-pengawalaan yang dilakukan oleh kepolisian terhadap kelompok-kelompok tertentu itu kemudian menimbulkan kecemburuan sosial," ujar dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Larang Polisi Kawal Moge

Itu lah sebabnya, Sambodo menerangkan Ditlantas Polda Metro Jaya membuat kebijakan terkait larangan mengawal rombongan mobil mewah, sepeda motor gede (moge), dan pesepeda.

"Kami sementara ini tidak melakukan pengawalan terhadap kendaraan mewah, moge maupun pesepeda. Walaupun secara undang-undang kami punya kewenangan untuk itu," ucap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.