Sukses

4 Fakta Video Viral Pengunjung Lempar Botol Plastik ke Mulut Kuda Nil

Diketahui pelempar botol ke dalam mulut kuda nil tersebut bernama Khadijah. Belakangan lewat akun Instagram @Taman_Safari, dia pun telah menyatakan permohonan maafnya.

Liputan6.com, Jakarta Aksi tidak terpuji seorang pengunjung Taman Safari Bogor, Jawa Barat, belum lama ini terekam video dan viral di media sosial. Bagaimana tidak, botol plastik bekas air mineral dilemparkannya ke dalam mulut seekor kuda nil yang tengah berkubang di dalam kolam.

Diketahui pelempar botol ke dalam mulut kuda nil tersebut bernama Khadijah. Belakangan lewat akun Instagram @Taman_Safari, dia pun telah menyatakan permohonan maafnya.

"Iya, saya minta maaf sekali. Iya menyesali, minta maaf seluruh Indonesia sama seluruh Taman Safari, saya minta maaf sekali. Saya kalaf, salah. Jangan ikuti saya, saya salah seluruh Indonesia," ujarnya, Selasa (9/3/2021). 

Usai insiden tersebut, kondisi kuda nil bernama Ari tersebut kini dalam kondisi sehat setelah botol tersebut kembali dimuntahkan. Meski begitu kondisinya masih terus dipantau oleh tim medis Taman Safari Indonesia.

"Tim kedokteran hewan serta tim medis sudah mengecek kesehatan satwa itu. Saat ini kondisi dan nafsu makan Ari (kuda nil) pun terpantau normal. Namun, saat ini tim medis satwa serta keeper masih terus memantau dan melakukan observasi terhadap kondisi kesehatan Ari," jelas Humas Taman Safari Indonesia, Yulius Suprihardo, Senin, 8 Maret 2021.

Berikut deratan fakta seekor kuda nil di Taman Safari Bogor diberi makan botol plastik air minum kemasan, Minggu, 7 Maret 2021: 

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Terjadi pada Minggu 7 Maret dan Viral

Video mengenai kuda nil tersebut banyak diunggah warganet hingga viral di media sosial. Dari video itu memperlihatkan, botol plastik warna biru itu berada di dalam mulut kuda nil tersebut.

"Sumpah parah banget, sampah plastik. Sumpah jahat banget. Eh enggak bisa ih, kasian," ujar seseorang yang ada dalam video tersebut.

Tak sedikit warganet yang menyayangkan aksi pengunjung yang melempar botol plastik ke arah kuda nil yang tengah membuka mulut.

Humas Taman Safari Indonesia, Yulius Suprihardo membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Taman Safari Indonesia pada Minggu 7 Maret 2021.

"Seseorang dari mobil pelat nomor mobil D 1581 VN melemparkan botol plastik ke dalam mulut kuda nil yang membuka mulut mengharap diberikan makanan. Ketika itu ada pengunjung melihat, jadi dia upload laporkan ke official sosmed kami," ujar Yulius, Senin, 8 Maret 2021.

 

3 dari 5 halaman

Akan Ditindaklanjuti

Hari ini, saat Humas Taman Safari Indonesia (TSI) kembali dikonfirmasi, Yulius mengatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti kasus pemberian botol plastik ke kuda nil tersebut.

"Memang sudah kita tindaklanjuti," kata Yulius saat dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (9/3/2021).

Lalu, saat ditanya apakah kasus tersebut akan dibawa atau menempuh jalur hukum, dirinya masih belum bisa memastikan perihal itu.

"Nanti kita menunggu keputusan dari jajaran direksi, nanti perkembangannya kita kasih tahu ke teman-teman (media)," ujarnya.

4 dari 5 halaman

Botol Plastik Berhasil Dimuntahkan

Setelah mendapat informasi tersebut, keeper dan tim dokter hewan langsung ke lokasi lalu melakukan pengecekan terhadap satwa bernama Ari itu.

Tak lama, kuda nil itu berhasil memuntahkan botol plastik tersebut.

5 dari 5 halaman

Pelaku Mengaku Tidak Sengaja

Pelempar itu diketahui seorang perempuan bernama Khadijah. Dalam tayangan akun Instagram @Taman_Safari tersebut, Khadijah mengaku berasal dari Cicalengka, Jawa Barat.

Dalam tayangan itu, dia mengaku tak sengaja melakukan perbuatannya itu.

"Saya melempar, enggak sengaja itu," kata Khadijah, Selasa (9/3/2021).

Selain itu, ia mengaku baru pertama kali datang ke Taman Safari Indonesia, Bogor. Dengan adanya kejadian itu, ia pun menyesali perbuatannya dan meminta maaf kepada masyarakat Indonesia.

"Iya, saya minta maaf sekali. Iya menyesali, minta maaf seluruh Indonesia sama seluruh Taman Safari, saya minta maaf sekali. Saya kalaf, salah. Jangan ikuti saya, saya salah seluruh Indonesia," ujarnya.

Meski sudah meminta maaf kepada masyarakat luas, pihak Taman Safari Indonesia pun menyerahkan kasus ini kepada pihak yang berwajib.

 

Daffa Haiqalnf (Magang)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.