Sukses

Kemenkes Sebut Sudah 500.000 Tenaga Kesehatan Disuntik Vaksin Covid-19

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan hingga kini sudah 500.000 tenaga kesehatan yang mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan hingga kini sudah 500.000 tenaga kesehatan yang mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Adapun program vaksinasi di Indonesia telah dimulai sejak 13 Januari 2021 dan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.

"Semenjak Januari lalu telah melakukan penyuntikan pada tenaga kesehatan yamg jadi prioritas dan sampai hari ini sudah 500.000 tenaga kesehatan dilakukan penyuntikan," ujar Sekjen Kemenkes Oscar Primadi dalam konferensi pers, Selasa (2/2/2021).

Adapun total tenaga kesehatan yang harus divaksin yakni, 1,5 juta. Setelah tenaga kesehatan, vaksinasi Covid-19 akan dilanjutkan kepada petugas pelayan publik dan masyarakat umum.

"Kemudian sesuai tahapannya, kita akan melakukan penyuntikan kepada public worker, pemberi pelayanan publik, dan masyarakat umum setelahnya," jelas Oscar.

Dia menekankan, vaksinasi merupakan upaya pemerintah untuk menanggulangi pandemi Covid-19 di Indonesia. Terlebih, saat ini angka kasus positif Covid-19 di tanah air sudah mencapai 1 juta.

"Kita terus berupaya, berjuang untuk melakukan upaya yang lebih konkrit dalam penanganan ini. Pemerintah hadir tentunya," kata Oscar.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

11 Juta Dosis Vaksin

Sebagai informasi, sebanyak 11 juta dosis vaksin Covid-19 dari Sinovac tahap keempat kembali tiba di tanah air, Selasa hari ini. Pemerintah sebelumnya telah menerima vaksin Sinovac tahap pertama sebanyak 1,2 juta dosis pada 6 Desember 2020.

Kemudian, vaksin tahap kedua sebanyak 1,8 juta dosis tiba di tanah air pada 31 Desember 2020. Selain itu, pemerintah juga telah mendatangkan 15 juta bahan baku vaksin Sinovac, pada 12 Januari 2021.

"Hingga saat ini, total vaksin yang ada di tanah air kita ada 28 juta jumlah vaksin dan calon vaksin yang akan kita berikan ke maysyarakat," ucap Oscar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.