Sukses

Waduk Meluap Usai Hujan, Jalan Dekat Kantor Bea Cukai Rawamangun Tergenang

Hujan yang menguyur sejak Minggu pagi (24/1/2021) membuat waduk di lingkungan Kantor Direktorat Bea dan Cukai, Jalan Jenderal Ahmad Yani By Pass, Rawamangun, Pulo Gadung, Jakarta Timur meluap.

Liputan6.com, Jakarta - Hujan yang menguyur sejak Minggu pagi (24/1/2021) membuat waduk di lingkungan Kantor Direktorat Bea dan Cukai, Jalan Jenderal Ahmad Yani By Pass, Rawamangun, Pulo Gadung, Jakarta Timur meluap.

Akibatnya, Jalan Bujana Tirta Raya, Pisangan Timur, Jakarta Timur yang berada di sekitar Kantor Bea dan Cukai digenangi air setinggi 20 sentimeter. Lalu lintas pun terhambat.

Dilansir Antara, menurut Petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur Wahyu Setiawan, genangan itu terjadi pada pukul 09.00 WIB karena saluran dan volume air di waduk Kantor Bea dan Cukai melebihi kapasitas tampung saat hujan ini.

"Air hujannya menampung di sini (Jalan Bujana Tirta Raya) dari arah dalam Kantor Bea dan Cukai. Hujannya deras jadi waduknya tidak nampung," ujar Wahyu.

Untuk diketahui, Jalan Bujana Tirta Raya merupakan akses penghubung pengendara dari arah Jalan Jenderal Ahmad Yani (Bypass), Rawamangun, mengarah ke Jakarta Selatan.

Wahyu mengatakan, sejumlah petugas Sudin SDA saat ini telah bersiaga di lokasi genangan untuk membantu proses pengeringan jalan.

"Harus tunggu bagian hulu saluran airnya lancar dulu. Nanti genangannya ikut surut," kata dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Petugas Bantu Atur Lalu Lintas

Wahyu memaparkan, petugas juga membantu mengatur lalu lintas yang mengalami kemacetan di sekitar lokasi jalan yang terendam air.

"Kita juga sudah koordinasi dengan petugas damkar, kalau nanti dibutuhkan kita akan pinjam pompa sedot air," jelas dia.

3 dari 3 halaman

Hujan Ekstrem dan Banjir, Sukabumi, Bogor, Jakarta

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.