Sukses

Menanti Surat Presiden Jokowi Terkait Calon Kapolri

Herman berharap Surpres dapat diterima pekan ini, dengan demikian test bisa segera diproses.

Liputan6.com, Jakarta - Surat Presiden (Surpres) Jokowi soal calon Kapolri akan dikirimkan ke DPR, hari ini Rabu (13/1/2021) siang. Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsudin.

“Hari ini rencananya,” kata Azis saat dikonfirmasi, Rabu (13/1/2021).

Apabila Surpres tersebur benar datang hari ini, Ketua Komisi III DPR RI Herman Hery menyatakan pihaknya segera menggelar fit and proper test calon Kapolri pekan depan.

“Senin atau Selasa sudah fit and proper test,” kata Herman.

Herman berharap Surpres dapat diterima pekan ini, dengan demikian test bisa segera diproses.

“Kami berharap kalau bisa dalam minggu ini surat masuk, kemudian dibawa ke Bamus, aturan sudah tidak perlu ke paripurna lagi. Segera dari Bamus ada penugasan kepada Komisi III, kalau bisa hari Kamis kami sudah bisa mengundang RDPU dengan Kompolnas dan PPATK hari Kamis nanti. Itu jadwal kami tadi hasil rapat internal,” jelasnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harapan kepada Kapolri

Sementara itu, meski mengaku belum mengetahui siapa Calon yang dikirimkan Jokowi, Herman menyampaikan harapannya kepada siapa calon Kapolri.

Ia berharap Kapolri baru nantinya adalah sosok yang bisa menyatukan senior dan junior di lingkup internal Polri.

“Nama-nama yang disebutkan para jenderal bintang tiga, tentu punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Saya tidak etis menyebut, semua kami kenal, karena saya sudah 16 tahun di Komisi III,” kata Herman.

Terkait nama-nama Calon Kapolri yang beredar, ia menyebut semua ya memiliki kelebihan masing-masing. Kapolri menurutnya diharap bisa menyatukan kesenjangan antara senior dan junior.

“Semua yang diajukan punya kelebihan-kelebihan kok, tapi tentunya, sosok ke depan yang kita harapkan sosok yang bisa menyatukan Polri. Menyatukan internal Polri, untuk menyatukan internal Polri, tentu mudah-mudahan senior-junior bisa disatukan,” tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.