Sukses

Menparekraf Sandiaga Serius Dorong Industri Pariwisata Beserta Ekosistemnya

Selain kolaborasi, Menparekraf Sandiaga juga mengatakan, inovasi dan adaptasi juga diperlukan untuk memajukan pariwisata lokal.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pihaknya akan serius mendorong industri pariwisata sekaligus ekosistemnya. Membaiknya industri pariwisata, dianggapnya dapat meningkatkan ekonomi kreatif.

"Ekonomi kreatif ini akan tumbuh jika sektor pariwisata juga bisa membangun ekosistemnya, terutama pariwisata lokal," kata Sandiaga melalui keterangan persnya, Jumat (8/1/2021).

Pasalnya, menurut Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu, lapangan pekerjaan yang diserap oleh sektor pariwisata amat sangat banyak.

Oleh karena itu, butuh kerja sama atau kolaborasi dari seluruh stakeholders, termasuk masyarakat. Hal utama yang paling mudah dan perlu dilakukan bersama adalah tetap menjaga protokol kesehatan dengan baik.

Selain kolaborasi, Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga mengatakan, inovasi dan adaptasi juga diperlukan untuk memajukan pariwisata lokal. "Menurut saya, kita harus lebih inovatif dan harus kita lakukan dalam kesiapan produk-produk pada setiap destinasi wisata di Tanah Air," kata dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penuhi Syarat CHSE

Dia menilai, destinasi wisata di Indonesia harus memenuhi syarat protokol Cleanliness, Healthy, Safety and Environmental Sustainability (CHSE) atau memenuhi dari segi Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan dan Keberlanjutan Lingkungan (K4).

Pada intinya, Sandiaga optimistis bahwa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif akan segera bangkit.

"Kita yakin bahwa lapangan kerja yang sempat hilang akan tercipta kembali. Tahun ini akan menjadi awal kebangkitannya," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.