Sukses

Bacaan Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun

Saat akhir tahun seperti saat ini, ada banyak hal yang bisa dilakukan di rumah saja karena kita semua sedang menghadapi pandemi Corona Covid-19, salah satunya berdoa.

Liputan6.com, Jakarta - Malam ini merupakan akhir tahun dan menjadi malam tahun baru. Akhir tahun ini pun menjadi waktu yang cocok untuk memohon ampunan.

Saat akhir tahun seperti saat ini, ada banyak hal yang bisa dilakukan di rumah saja karena kita semua sedang menghadapi pandemi Corona Covid-19.

Salah satu yang bisa dilakukan menyambut tahun baru adalah berdoa memohon ampunan kepada Allah SWT dan membuat pengakuan dosa.

Dengan melantunkan doa akhir tahun, kita memohon ampunan atas segala kesalahan yang pernah terjadi kepada Allah SWT.

Pada prinsipnya berdoa merupakan ibadah yang dianjurkan untuk merenung atau muhasabah dan berpikir atau tafakkur agar bisa melakukan hal yang lebih baik di masa yang akan datang.

Dalam konteks kekinian, bergantinya tahun membawa harapan baru. Tentang kehidupan lebih baik, terutama keimanan yang semakin mantap.

Berikut doa akhir tahun yang dikutip Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (31/12/2020):

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Doa Akhir Tahun untuk Memohon Ampunan

Berikut ini bacaan doa akhir tahun yang bisa kamu panjatkan:

Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.

Artinya:

“Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Karenanya aku memohon ampun kepada-Mu. Ampunilah aku. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah pupuskan harapanku. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.”

Doa akhir tahun ini dianjurkan dibaca sebanyak tiga kali. Hal ini diharapkan agar menjadi akhir tahun yang baik.

 

3 dari 4 halaman

Doa Menyambut Awal Tahun

Selain membaca doa akhir tahun, di momen ini kamu juga bisa melantunkan doa awal tahun untuk menyambut tahun baru yang penuh berkah.

Allohumma antal ilahul qodim, wa hadzihi sanatun jadidah. Fa as’aluka fihal ‘ishmata minas syaithon, wal quwwata ‘ala hadzihin nafsil ammaroti bis su’i, wal isytighola bi ma yuqorribuni ilaika ya karim, ya dzal jalali wal ikrom

ya ‘imadu man la ‘imada lahu, ya dzakhirotu man la dzakhirota lahu, ya hirzu man la hirza lahu, ya ghiyatsu man la ghiyatsa lahu, ya sanadu man la sanada lahu, ya kanzu man la kanza lahu, ya husnal bala’, ya ‘azhimar roja’, ya ‘izzad dhu’afa, ya munqidzal ghurqo, ya munjiyal halka

ya mun’imu, ya mujammilu, ya mufashilu, ya muhsinu, antal ladzi sujida laka sawadallail wa nuron nahar, wa dhou’al qomar, wa syu’aas syams, wa dawiyyal ma’, wa hafifas syajar, ya allah, la syarika lak

Allohummaj’alna khirom mimma yazhunnuna, waghfirl lana ma la ya’lamun, wa la tu’akhidzna bima yaqulun, hasbiyallah la ilaha illa huwa, ‘alaihi tawakkaltu wa huwa rabbul ‘arsyil ‘azhim. Amanna bihi kullum min ‘indi robbina, wa ma yadzdzakkaru illa ulul albab, robbana la tuzigh qulubana ba’da idz hadaitana, wahab lana mil ladunka rohmah, innaka antal wahha.

Artinya:

"Ya Allah, Engkaulah Tuhan Yang Maha Terdahulu (Sebelum Ada Apapun). Hari ini adalah tahun yang baru. Maka aku memohon kepada-Mu perlindungan dari setan, kekuatan mengendalikan hawa nafsu dari amarah yang buruk, dan disibukkan dengan sesuatu yang mendekatkanku kepada Engkau, Yang Maha Mulia. Yang Memiliki Keagungan dan Kemuliaan. Yang Maha Dijunjung dimana tidak ada junjungan yang lain. Yang Maha Kaya dimana tidak ada yang kaya. Yang Maha Menolong dimana tidak ada yang bisa menolong. Yang Menjadi Sandaran dimana tidak ada yang bisa menjadi sandaran. Wahai Yang Memiliki Kekayaan. Wahai Yang memberikan cobaan dengan sangat baik. Wahai Yang Paling Agung untuk Diharapkan. Wahai Yang Maha Perkasa. Wahai Penyelamat Mereka yang tenggelam. Penyelemat mereka yang akan binasa. Wahai Pemberi Nikmat. Wahai Yang membuat sesuatu menjadi indah. Wahai Yang memberikan kelebihan. Wahai Pemberi Kebaikan. Engkau yang membuat orang bersujud di gelapnya malam, terangnya siang, di bawah cahaya rembulan, di bawah sinar matahari, di dalam gemericik air, dan bersama lambaian pohon, Wahai Allah, Tiada Yang Bisa Menyekutukan Engkau.

Ya Allah jadikan kami menjadi baik seperti yang manusia sangka. Dan ampuni kami dari apa yang kami tidak ketahui. Dan jangan siksa kami akibat perkataan mereka. Cukuplah Allah (sebagai Pelindung), Tiada Tuhan Selain Dia. Kepadanyalah aku berserah diri, dan Dia adalah Tuhan ‘Arsy yang Agung. Kami beriman bahwa segala sesuatu berasal dari Tuhan kami. Dan tidaklah mengingat hal ini kecuali orang-orang yang berpikir. Ya Allah, janganlah gelincirkan hati kami setelah Engkau beri petunjuk, dan anugerahilah kami rahmat dari sisi-Mu. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Memberi Anugerah."

4 dari 4 halaman

Aturan Sepulang Liburan Natal dan Tahun Baru di Luar Negeri

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.