Sukses

Jelang Libur Nataru, Sestama BIN Bambang Sunarwibowo Minta Warga Patuhi Protokoler Kesehatan

Bambang mengatakan BIN telah mendeteksi dini adanya ancaman klaster baru di hari libur akhir tahun.

Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Utama (Sestama) Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Pol Bambang Sunarwibowo meminta masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 menjelang libur Natal 2020 dan tahun baru 2021.

Bambang mengatakan klaster-klaster baru penularan Covid-19 harus dihindari dengan mematuhi protokol kesehatan khususnya di masa libur akhir tahun ini. Meski, libur akhir tahun ini telah dipangkas oleh pemerintah.

"Libur akhir tahun ini sudah dipangkas oleh pemerintah, untuk mengantisipasi lonjakan kasus. Artinya masyarakat juga terap harus patuh dengan protokol kesehatan meski libur akhir tahun ini dipangkas,” kata Komjen Bambang Sunarwibowo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/12/2020).

Bambang mengatakan BIN telah mendeteksi dini adanya ancaman klaster baru di hari libur akhir tahun. Bambang mengingatkan bahwa klaster-klaster baru penularan Covid-19 ada beberapa yang perlu diantisipasi seperti klaster tempat wisata hingga klaster keluarga.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jadi Perhatian Khusus

Jenderal bintang tiga ini berkaca pada libur panjang Maulid Nabi Muhammad dimana lonjakan kasus penularan virus Corona cukup tinggi berdasarkan catatan dari Satgas Covid-19.

"Klaster-klaster tempat wisata, klaster di transportasi, klaster keluarga itu harus menjadi perhatian khusus. Jaga diri dan jaga keluarga kalian,” ucapnya.

Lebih lanjut, Bambang meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 3M (menjaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker). Bambang berhaeap masyarakat yang menikmati libur akhir tahun, tetap aman dari penularan COVID-19.

"Kunci utama adalah terapkan 3M. Meski liburan tapi tetap harus aman, harus menjaga diri. Inilah cara kita untuk memutus rantai penyebaran COVID-19,” jelasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.