Sukses

Puluhan Bangkai Transjakarta Ludes Terbakar di Bogor

Puluhan bangkai Transjakarta di sebuah lahan kosong di Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ludes terbakar, Jumat (13/11/2020).

Liputan6.com, Jakarta - Puluhan bangkai Transjakarta di sebuah lahan kosong di Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ludes terbakar, Jumat (13/11/2020).

Belum diketahui penyebab dari kebakaran yang diketahui sekitar pukul 14.00 WIB ini. Petugas pemadam kebakaran dari Kota dan Kabupaten Bogor mengerahkan sejumlah armada untuk memadamkan api.

Camat Dramaga Ivan Pramudia mengatakan, aparatur kecamatan dan Polsek Dramaga masih menyelidiki penyebab terbakarnya bangkai Transjakarta yang terjadi.

"Masih lidik. Polisi masih di lokasi untuk mencari penyebabnya," kata Ivan kepada Liputan6.com.

Kobaran api berhasil dipadamkan satu jam kemudian setelah enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi.

"Tadi jam 3-an api sudah dipadamkan," kata Ivan.

Asap hitam pekat terlihat membumbung tinggi di langit dari bangkai bus yang dilahap api. Warga sekitar sempat panik melihat peristiwa itu di saat cuaca terik.

Terlebih, lokasi terbakarnya bangkai Transjakarta berada di sebuah lahan kosong samping SPBU dan di depannya sebuah Rumah Sakit Karya Bhakti Pratiwi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pengadaan 2013

Ratusan bus Transjakarta itu berasal dari tahun pengadaan 2013 era Joko Widodo (Jokowi) sebagai Gubernur DKI dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi wakilnya. 

Sejak awal Oktober 2020 terdapat proyek pemotongan bus Transjakarta hasil tender Pemerintah Jakarta pada 2013 silam.

Bus-bus itu dalam status Budel Pailit PT Putera Adi Karyajaya putusan perkara no.21/PDT.SUS-Pailit/2018/PN. Niaga.JKt.PST, tanggal 20 September 2018 dalam pengawasan kurator dan pengadilan niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.