Pesepeda di Jakarta Kembali Jadi Korban Begal

PSBB Masa Transisi, CFD Jakarta Ditiadakan — Warga berolahraga menggunakan sepeda di Bunderan HI Jakarta, Minggu (7/6/2020). Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) masih belom diberlakukan, sampai dengan waktu yang belum ditentukan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Aksi pembegalan yang menyasar pesepeda di ibu kota kembali terjadi. Kali ini, pembegalan pesepeda terjadi di Jalan Puri Indah Raya, Kembangan, Jakarta Barat pada Selasa 27 Oktober 2020 pagi.

Telepon seluler (ponsel) korban sempat beralih ke tangan pelaku. Namun, kepolisian kemudian menemukan sebuah ponsel di selokan tak jauh dari lokasi pesepeda itu dibegal.

Jajaran Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama Unit Reskrim Polsek Kembangan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan diikuti korbannya, Hendra.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi menerangkan, pihaknya menemukan ponsel Iphone 11 milik korban di dalam selokan setelah sekitar 12 jam menyisir lokasi.

"Kami berhasil temukan handphone korban di selokan sekitar lokasi," kata Arsya, Rabu (28/10/2020).

Arsya mengatakan, kepolisian masih menyelidiki kasus begal pesepeda ini. Pihaknya saat ini sedang memeriksa rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi.

"Kami masih dalami CCTV-nya. Nanti akan kami sampaikan jika sudah lakukan analisa terhadap CCTV tersebut," tutur dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Polda Metro Jaya membentuk tim khusus memburu pelaku begal sepeda yang meresahkan warga Jakarta. Polisi telah memetakan wilayah-wilayah yang rawan pembegalan sepeda.

2 dari 2 halaman

Apresiasi Kesigapan Polisi

Sementara itu, Hendra mengapresiasi kesigapan Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat dan Unit Reskrim Polsek Kembangan dalam merespons kasus begal sepeda ini.

"Saya berterimakasih dan sangat apresiasi Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat dan Unit Reskrim Polsek Kembangan. Walaupun saya belum melaporkan kejadian ini tapi sudah merespons cepat, sehingga HP (ponsel) saya ketemu," ucap Hendra dikutip dari video yang diterima, Rabu (28/10/2020).