Sukses

Anies Pastikan Korban Banjir-Longsor Ciganjur Dapat Bantuan Perbaikan Rumah

Anies Baswedan mengatakan, pemerintah provinsi akan membantu perbaikan rumah korban banjir dan longsor yang terjadi di Ciganjur, Jakarta Selatan.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pemerintah provinsi akan membantu perbaikan rumah korban banjir dan longsor yang terjadi di Ciganjur, Jakarta Selatan.

"Rumah-rumah yang hancur akan dibantu untuk recovery-nya," kata Anies di Ciganjur, Jakarta Selatan, Minggu (11/10/2020).

Dia menuturkan, pihaknya segera menyalurkan bantuan sosial berupa logistik dan alat kesehatan untuk warga terdampak banjir dan longsor di Ciganjur.

"Langkah kita ke depan, nomor satu memastikan seluruh masyarakat terdampak, kesehatannya terjaga, terjamin, ada tempat pengungsian yang dipastikan sehat. Kedua, kebutuhan makan bagi mereka yang terdampak dipastikan aman," tukas Anies.

Sementara itu, Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut penyaluran bantuan pemprov melalui Dinas Sosial DKI Jakarta. "Itu urusan dinas sosial yang akan atur pembagian bantuan," kata dia.

"Perbaikan ini kita harapkan bisa dilkaukan secepat mungkin," ia menandaskan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

1 Korban Meninggal

300 rumah di Jalan Damai, RT 04/RW 02, Kelurahan Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan diterjang banjir dan longsor pada Sabtu 10 Oktober 2020 malam. Akibat musibah itu, 1 orang meninggal dunia dan 2 orang terluka.

Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohammad Insaf mengatakan kedua korban yang luka masih dirawat di rumah sakit.

Dua korban banjir dan longsor ini merupakan perempuan berusia 50 dan 48 tahun. Keduanya tengah dirawat di Rumah Sakit Ali Sibroh Malisi, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

"Peristiwa longsor ini menelan korban jiwa, ibu hamil meninggal dan 2 orang korban masih dirawat di rumah sakit," kata Insaf saat dihubungi Minggu (11/10/2020).

Sementara, seorang korban yang meninggal dunia akibat banjir dan longsor merupakan seorang ibu berusia 45 tahun serta sedang hamil.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.