Begini Kondisi 2 Tukang Ojek Korban Penembakan KKB Papua

Penembakan Senjata Api — Ilustrasi Foto Penembakan dengan Senjata Api (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Dua orang sipil menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Keduanya merupakan tukang ojek.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal mengatakan, keduanya kini sudah dirawat di rumah sakit di Timika.

"Memang betul kedua yang mengalami luka akibat ditembak Minggu 13 September dievakuasi Senin 14 September ke Timika untuk mendapat penanganan medis terhadap luka tembak yang dideritanya," kata Kamal di Jayapura, seperti dilansir Antara, Selasa (15/9/2020).

Menurut dia, korban penembakan berinisial LAM (33) yang mengalami luka tembak di bawah pusar. Dia juga mengalami luka sayat di atas kening.

Sementara korban kedua, FR (23) menderita luka tembak di lengan tangan sebelah kanan dan dalam kondisi stabil.

Dia menuturkan, kedua tukang ojek itu menjadi korban penembakan saat mereka berada di Wabogombugapa, Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Bharatu Luki Darmadi dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta, Minggu (12/1) malam. Anggota Brimob itu terluka di bagian paha karena ditembak KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) di Papua.

2 dari 2 halaman

Kelompok Mana?

Evakuasi terhadap kedua korban penembakan dilakukan menggunakan pesawat Rimbun Air DHC6-400 dengan nomor penerbangan PK-OTJ.

Kamal mengaku belum bisa memastikan asal kelompok penembakan tersebut. Dia mengatakan polisi masih melakukan penyelidikan terhadap hal itu.

"Dari laporan yang diterima terungkap ada beberapa kelompok KKB yang beroperasi di sekitar Kabupaten Intan Jaya," kata Kamal.

Rita Ayuningtyas
Author

Begini Kondisi 2 Tukang Ojek Korban Penembakan KKB Papua

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kelompok Mana?

KKB

KKB Papua

penembakan papua

Potret Pengemudi Fortuner Arogan Tersangka Pelat Dinas TNI Palsu Pakai Baju Tahanan

Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang, Atap Ruangan ICU RS Bunda Margonda Ambruk

Gegara Viral, Pengemudi Fortuner Pelat TNI Palsu Gagal Liburan dan Hanya Termenung di Hotel

Pengamat Nilai PDIP Lebih Realistis Pertahankan Kursi Ketua DPR Ketimbang Hak Angket

VIDEO: Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Massa di Patung Kuda Berdemo Kenakan Jubah Hakim

Warga Pendatang ke Depok, Wali Kota: Lapor ke Disdukcapil, Jangan Jadi Pengangguran

Kejagung Periksa Jajaran Ditjen Perkeretaapian Terkait Korupsi Proyek Jalur Kereta Api Medan

OJK Umumkan Stimulus Covid-19 Terkait Penilaian Kualitas Aset Pembiayaan Sektor PVML Berakhir

Otto Hasibuan Sindir Amicus Curiae Megawati, Sekjen PDIP Ingatkan Hal Ini

VIDEO: Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Massa di Patung Kuda Berdemo Kenakan Jubah Hakim

3 Zodiak Ini Punya Kepribadian Keras, Gengsi Minta Maaf Duluan

Survei LSI: Mayoritas Publik Dukung Kejagung Miskinkan Pelaku Korupsi Kasus Timah

iOS 17.5 Segera Meluncur, Bisa Download Aplikasi Selain dari App Store

Parlemen Dorong Pemerintah AS Bangun Strategi Komunikasi untuk Lawan Hoaks di Media Sosial

Simu Liu Bocorkan Perkiraan Rilis Shang-Chi 2

Menko Airlangga Enggan Berandai-andai Harga Minyak Sentuh USD 100 per Barel

TVXQ Terbang ke Indonesia Hari Ini untuk Konser 20&2, Siap Bertemu Cassiopeia!

Banjir Bandang di Dubai, Shandy Aulia Curhat Jadi Korban Pembatalan Penerbangan

150 Kata-Kata Anak Muda Sukses, Keren dan Bijak

Potret Pengemudi Fortuner Arogan Tersangka Pelat Dinas TNI Palsu Pakai Baju Tahanan

Menko Airlangga Cerita Bahaya Perang Iran Vs Israel ke Pasokan Minyak di Asia

Cara Menghitung Usia Kehamilan dengan Mudah dan Tepat, Ketahui Rumusnya

Sinopsis dan Link Nonton Drakor Nothing Uncovered, Misteri Pelik Pembunuhan dan Perselingkuhan

Harum Energy Gandeng Eternal Tsingshan Kembangkan Bisnis Nikel