Sukses

BPIP: Pancasila Bukan Doktrin, tapi Pondasi Kehidupan Masyarakat

Benny menekankan, semua pemangku kepentingan, pembuat kebijakan publik harus menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap regulasinya.

Liputan6.com, Jakarta Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Antonius Benny Susetyo, menyorot peranan Ideologi Pancasila dalam terapan kehidupan saat ini.

Menurutnya Pancasila haruslah menjadi dasar atau pondasi semua orang dalam tata laku bermasyarakat. 

"Pancasila sebagai ideologi bangsa harus menjadi dasar atau pondasi bagi seluruh lapisan masyarakat," ujar Benny dalam Webinar yang diselenggarakan oleh Markas Besar TNI Angkatan Udara (Mabes TNI AU), Rabu (26/8/2020).

Benny menekankan, bahwa semua pemangku kepentingan yang membuat kebijakan publik pun harus menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap regulasinya.

Dia juga menegaskan, bahwa Pancasila harus menjadi keyakinan yang nantinya akan membawa bangsa ini dalam mewujudkan cita-cita bangsa.

"Pancasila harus menjadi cara berpikir, bernalar, bertindak, dan berelasi. Pancasila sebagai ideologi bangsa menjadi keyakinan bagi seluruh rakyat yang menjadi cita-cita yang diwujudkan dengan konkret untuk mewujudkan kesejahteraan," jelas dia saat Webinar yang bertemakan Pembekalan Bintal Rohani, Ideologi, dan Tradisi Kejuangan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukan Doktrin, Namun Kebiasaan

Benny berpandangan, Pancasila dalam berkehidupan bukanlah doktrin, melainkan kebiasaan. Karenanya, penanaman nilai-nilai tidak boleh secara memaksa seperti tempo dulu, tetapi harus dibiasakan.

"Pancasila bukan dipaksakan secara doctrinal, tetapi harus menjadi kebiasaan. Sebenarnya orang yang taat kepada tuhan dirinya maka akan secara otamatis akan mengamailkan nilai-nilai kemanusiaan," Benny menandaskan. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.