460 Ribu Kendaraan Keluar Jakarta di Libur Panjang Tahun Baru Islam

Tol Jakarta-Cikampek — Suasana pos penyekatan di Cikarang Barat, kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (20/5/2020). H - 4 menjelang Lebaran, kondisi lalu lintas jalan tol Jakarta - Cikampek terlihat ramai lancar. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) mencatat sebanyak 460.792 kendaraan meninggalkan Jakarta selama tiga hari libur panjang Tahun Baru Islam 1442 H (19-21 Agustus 2020).

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier atau Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan) dan GT Cikampek serta GT Kalihurip Utama (arah Timur).

"Total volume lalin yang meninggalkan Jakarta ini naik 27 persen jika dibandingkan lalin normal," kata Corporate Communication and Community Development Group HeadPT Jasa Marga Dwimawan Heru, Sabtu (22/8/2020).

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta saat libur dari ketiga arah tersebut mayoritas sebanyak 48,61 persen menuju arah Timur, 27,16 persen menuju arah Barat dan 24,24 persen menuju arah Selatan.

Ia menyebut, GT Cikampek Utama 1 arah timur sebanyak 115.018 kendaraan meninggalkan Jakarta. Sehingga naik sebesar 44,0 persen dari lalu laintas normal seperti biasa.

"GT Kalihurip Utama 1, dengan jumlah 109.478 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 49,1 persen dari lalin normal. Total kendaraan meninggalkan Jakarta saat libur menuju arah Timur adalah sebanyak 224.496 kendaraan, naik sebesar 46,4 persen dari lalin normal," sebutnya.

2 dari 2 halaman

Pengendara Diimbau Mengantisipasi

Lalu, untuk kendaraan yang meninggalkan Jakarta menujur arah barat melalui GT Cikupa atau Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 125.425 kendaraan. Jumlah itu naik sebanyak 3,8 persen dari lalu lintas normal seperti biasanya.

"Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan atau Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 111.942 kendaraan, naik sebesar 26,1 persen dari lalin normal," ujarnya.

Dengan naiknya sejumlah GT, pihaknya mengimbau agar para pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol dan merencanakan perjalanan kembali ke Jakarta tidak dalam waktu bersamaan pada puncak arus balik yang diprediksi pada Minggu (23/8) besok.

"Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di Tempat Istirahat, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara. Informasi lalu lintas di seputar jalan tol dapat diakses melalui Call Center 24 Jam di nomor 14080," tutupnya.

Reporter: Nur Habibie

Merdeka.com

Kepolisian memberlakukan sistem lawan arus atau contraflow untuk mengurai antrean kendaraan di tol Cikampek