Anggota Dewan Positif Covid-19, DPRD DKI Segera Swab Masal

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi memberikan keterangan sebelum meninggalkan Gedung KPK, Rabu (23/1). Kedatangan Prasetyo Edi Marsudi untuk menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi memperpanjang penutupan Gedung DPRD DKI dari 3 Agustus hingga 9 Agustus 2020.

Penutupan itu terkait adanya anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS yang meninggal dunia karena Covid-19

"Ya seminggu ke depan Gedung DPRD ditutup untuk sterilisasi," ujar Prasetyo di Jakarta, Senin (3/8/2020).

Selain penutupan gedung, pihaknya juga akan melaksanakan tes swab masal di lingkungan DPRD DKI.

"Sebagian sudah swab mandiri. Swab massal akan dilaksanakan dalam waktu dekat," ucapnya.

Prasetio menyebut Gedung DPRD DKI kembali akan dilakukan penyemprotan disinfektan hari ini sampai seminggu ke depan.

"Mengingat kondisi belum kondusif, penutupan kantor dimulai hari ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ucapnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tak ingin jumlah kasus Covid-19 terus bertambah, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, berpatroli keliling kampung padat penduduk. Dengan menggunakan alat pengeras suara, Risma mengimbau warganya untuk disiplin memakai masker.

2 dari 2 halaman

Kembali Beroperasi pada 10 Agustus

Kegiatan perkantoran di Gedung DPRD DKI kembali akan kembali dilaksanakan pada 10 Agustus 2020 mendatang.

"Rapat yang sudah terjadwal ditunda dahulu, sampai tanggal 10 Agustus," tandasnya.

Prasetyo juga mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Danny Anwar.

"Inalillahi Wainailahi Rojiun, turut berduka cita mendalam atas berpulangnya Pak Dany Anwar," kata Prasetyo.

COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
virus corona
DPRD DKI