Sukses

Nadiem Pantau Sekolah di Bogor, Sapa Siswa SD yang Belajar Jarak Jauh

Nadiem memantau bagaimana proses belajar jarak jauh secara daring dan luring dilaksanakan di sejumlah sekolah di Kota dan Kabupaten Bogor.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim menyapa para siswa SDN Polisi 1 Kota Bogor yang tengah melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama pandemi Covid-19.

"Halo adik-adik. Apa kabar? Sudah bosan di rumah? Sudah kangen sekolah belum, ya?" sapa Nadiem saat mencoba turut terlibat dalam proses pembelajaran jarak jauh secara daring yang dilakukan guru dan siswa di sekolah dasar tersebut.

Dilansir dari Antara, Nadiem menanyakan kondisi kesehatan para siswa dan juga menanyakan kemungkinan masalah jaringan selama mengikuti PJJ daring.

Ia berharap pandemi Covid-19 segera berakhir sehingga para siswa dapat kembali ke sekolah dan bertemu guru dan teman-teman. "Semoga kita semua bisa kembali ke sekolah ya," ujar Nadiem.

Dalam kunjungannya, Nadiem memantau bagaimana proses belajar jarak jauh secara daring dan luring dilaksanakan di sejumlah sekolah di Kota dan Kabupaten Bogor.

Ia juga mencoba meminta masukan dari para guru tentang berbagai persoalan yang dihadapi sekolah selama PJJ di masa pandemi COVID-19.

"Tentunya kami mengharapkan rekomendasi atau saran-saran ke Kemendikbud. Masukan dari teman-teman atau dari kepala sekolah saya sangat apresiasi," kata Nadiem.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Wali Kota Bima Arya juga menyapa

Sementara itu, Wali Kota Bima Arya juga bertanya kepada para siswa tentang keseruan selama mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ) dan mengajak mereka untuk tetap semangat.

"Sehat semua? Yang bosan angkat tangan. Bosan enggak? Seru enggak? Pegel enggak? Semangat belajarnya semua ya," kata Bima saat mendampingi Menteri Nadiem dalam kunjungannya ke sekolah di Bogor.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.