Sukses

Kisah Pilu Balita 3 Tahun Pengidap Tumor di Bekasi

Di tengah kebingungan pengobatan sang anak, Asanih bersyukur masih ada orang-orang dermawan yang mengulurkan bantuan untuk meringankan biaya pengobatan Nur.

Liputan6.com, Jakarta - Nasib malang menimpa seorang balita bernama Nurasyifah di Desa Jaya Bakti, Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Balita perempuan berusia 3 tahun itu sudah lama mengidap tumor di bagian wajah, yang membuat pipi sebelah kirinya membengkak.

Keseharian Nur, begitu ia biasa disapa, kebanyakan hanya berdiam diri di dalam rumah ditemani sang ibunda. Tubuh gadis mungil itu tak bisa leluasa bergerak akibat penyakitnya.

Rasa sakit pun seolah sudah menjadi makanan Nur sehari-hari. Obat yang biasa dikonsumsinya, hanya sekedar penghilang nyeri sesaat, yang kemudian akan kambuh kembali.

Sungguh perjuangan yang sangat berat bagi bocah seusia Nur yang seharusnya merasakan keceriaan masa kanak-kanak.

Asanih, sang ibunda mengaku tak bisa berbuat banyak untuk mengobati buah hatinya itu. Selama ini ia hanya mengandalkan berobat jalan yang diperolehnya secara gratis. Namun setiap kali ingin menebus obat, Asanih mengalami kesulitan biaya.

"Memang obatnya gratis, tapi biaya wara wiri ke rumah sakit Jakarta itu yang kadang suka kurang," kata Asanih kepada awak media, Selasa (14/7/2020).

Di tengah kebingungan pengobatan sang anak, Asanih bersyukur masih ada orang-orang dermawan yang mengulurkan bantuan untuk meringankan biaya pengobatan Nur.

"Alhamdulillah selama ini ada lurah yang bantu, kadang juga relawan, ada juga dari pemda," ujarnya.

Karenanya ia pun merasa sangat senang mengetahui, bahwa masih ada pihak-pihak yang mau peduli dengan kondisi buah hatinya tersebut. Salah satunya bantuan yang datang dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bekasi.

"Saya berterima kasih atas bantuan Kajari. Ini sangat bermanfaat buat keluarga dan anak saya," ujar Asanih.

Ia berharap anaknya kelak memperoleh kesembuhan dan bisa beraktivitas normal layaknya anak-anak sebaya Nur.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Hari Bhakti ke-60 Adhyaksa

Sementara Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi, Mahayu Dian Suryandari mengatakan bantuan yang diberikan kepada keluarga Asanih merupakan agenda sosial Kajari, sekaligus peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-60 tahun.

"Kedatangan jajaran kami ini sebagai salah satu agenda bakti sosial dan dalam rangka hari Bakti Adhyaksa ke-60," katanya.

Kepala Desa Jaya Bakti, Akim mengapresiasi bantuan pihak Kajari kepada balita Nurasyifah yang tengah berjuang melawan tumor yang dideritanya.

"Bantuan ini tentunya akan sangat membantu dan bermanfaat untuk pengobatan Nurasyifah," imbuh Akim.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.