Sukses

Gugus Tugas: Riset Vaksin Covid-19 Terus Dilakukan 

Wiku juga menjelaskan saat ini pemerintah sedang pendekatan dengan perusahaan kimia dari China, Sinopec untuk bekerjasama memproduksi vaksin tersebut.

Liputan6.com, Jakarta Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyatakan, penelitian vaksin hingga saat ini masih terus dilakukan. Riset dilakukan dengan bantuan Eijkman Institut dan beberapa universitas, salah satunya adalah Universitas Airlangga (Unair).

"Pemerintah dengan bantuan lembaga Eijkman dan Universitas Airlangga telah melakukan beberapa penelitian mengenai karakteristik virus Covid-19 yang ditransmisikan secara lokal di Indonesia dan mengembangkan vaksin Covid-19 di negara tersebut," kata Wiku, Jumat (13/6).

Wiku juga menjelaskan saat ini pemerintah sedang pendekatan dengan perusahaan kimia dari China, Sinopec untuk bekerjasama memproduksi vaksin Covid-19 tersebut.

"Saat ini, pendekatan lain untuk membuat vaksin itu meskipun pengembangan bersama bilateral dengan pemerintah China melalui perusahaan Sinopec," kata Wiku.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kasus Positif Bertambah

Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan, jumlah pasien sembuh dari virus Corona semakin bertambah.

Menurut Yurianto, ada penambahan 507 orang yang dinyatakan sembuh dan negatif dari virus Corona Covid-19 pada Kamis (11/6/2020). Sehingga, kini jumlah pasien sembuh menjadi 12.636 orang.

"Pasien sembuh bertambah 507 orang," ujar Yurianto dalam jumpa pers di Graha BNPB Jakarta hari ini. 

Kemudian untuk jumlah pasien Covid-19 meninggal pada hari ini bertambah 41 orang. Sehingga, total akumulatif ada 2.000 orang meninggal akibat Covid-19 sampai saat ini.

Sementara itu, hari ini ada 979 orang yang dinyatakan positif terinfeksi virus Corona Covid-19. Dengan demikian totalnya mencapai 35.295 orang.

Reporter: Intan Umbari P

Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.