Sukses

Polisi Kejar KKB Papua yang Tewaskan Tenaga Medis Covid-19

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menduga pelakunya dari Kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Liputan6.com, Jakarta - Seorang tenaga medis, Koni Somou dilaporkan meninggal dunia akibat diserang kelompok kriminal bersenjata di Papua pada Jumat (22/5/2020). sementara tenaga medis lain, Alemanek Bagau, dalam kondisi kritis saat ini masih dirawat di Pastoral Wandai. 

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menduga pelakunya dari Kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Kami sedang mengejar Kelompok Kriminal Bersenjata. Sementara kasus ini ditangani Polres Intan Jaya,” kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/5/2020).

Kamal menerangkan, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan bupati dan Dandim Intan Jaya, untuk mengevakuasi Korban ke Nabire.

Menurut dia, proses evakuasi memakan waktu yang cukup lama sebab lokasi kejadian sangat jauh. Medan yang sulit juga menjadi hambatan anggota di lapangan untuk menuju ke lokasi tersebut.

“Kita membutuhkan waktu sekitar 5 jam untuk dapat tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP),” ujar dia.

Dia menambahkan saat ini di tempat kejadian yakni di Wandai belum ada pos polisi dan tidak ada jaringan telekomunikasi.

"Dari 8 distrik yang ada di Intan Jaya baru 3 distrik yang ditempati oleh pasukan. Termasuk anggota kepolisian. Sedangkan 5 distrik yakni Tomasiga, Agisiga, Ugimba, Wandai dan Iyandoga belum ada pos keamanan dan juga anggota kepolisian di sana," ucap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.